KOMPAS.com - Dmitry Yakukhny, seorang pemuda penikmat olahraga lari sudah menghabiskan waktu sembilan bulan untuk mempersiapkan diri dalam sebuah perlombaan lari ultra maraton.
Dalam sebuah pemberitaan di laman Upi.com, Yakukhny mengaku, persiapan itu dia lakukan untuk mengikuti perlombaan lari di padang pasir Maroko, sejauh 250 kilometer. Wow
Baca juga: Wabah Corona, Lari Maraton di Halaman Rumah demi Donasi Rp 412 Juta
Namun, segala rencana itu buyar menyusul merebaknya virus corona di berbagai penjuru dunia, hingga perlombaan tersebut pun terpaksa ditunda.
Tak hanya itu, pemuda asal Primorye, Rusia tersebut pun harus menjalani masa karantina mandiri, selama pandemi Covid-19 ini.
Meski demikian, kerinduannya pada olahraga lari sepertinya tak bisa dibendung. Buktinya, dalam segala keterbatasan, dia masih mampu melakukan aktivitas "lari jarak jauh".
Ya, Yakukhny berlari sejauh 100 kilometer, dengan hanya mengelilingi tempat tidurnya.
Baca juga: Lockdown di Perancis, Pria Ini Lari Maraton 6 Jam di Balkon 7 Meter
Yakukhny mengaku memutuskan untuk melakukan aksi tersebut demi menjaga performanya.
Catatan pencapaian dari lari yang dilakukannya dalam kamar itu dibantu dengan gelang pelacak kebugaran.
Yakukhny juga memberikan pembaruan setiap jam melalui video langsung di jejaring Instagram.
Hasilnya,untuk mencapai jarak 100 kilometer, dia menghabiskan waktu 10 jam 19 menit. Luar biasa bukan?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.