Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/05/2020, 12:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber MSN

KOMPAS.com - Tidak ada pakem metode penurunan berat badan yang cocok untuk semua orang.

Sebab, proses penurunan berat badan dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti berat badan terakhir, pola makan, tingkat aktivitas fisik, dan lainnya.

Bagi kamu yang tak kunjung sukses menurunkan berat badan, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengetahui penurunan berat badan realistis yang bisa kamu capai dalam waktu satu bulan.

Baca juga: Ternyata, Cuka Apel Tak Bantu Turunkan Berat Badan

"Dengan asumsi nutrisi 100 persen selama proses ini, faktornya dipengaruhi juga oleh berat badan lemak pada tubuh masing-masing orang."

Begitu kata pelatih bersertifikasi dari Australian Institute of Personal Trainers, Stephen Cheuk.

Cheuk mencontohkan, seorang perempuan yang sudah relatif ramping (dengan 18-28 persen lemak tubuh) dan melakukan latihan kekuatan bisa menurunkan berat badan sekitar 0,5-0,8 kilogram per minggu.

Namun, hasilnya bisa berbeda pada perempuan lainnya.

"Jika memiliki tubuh yang lebih berat dan memiliki persentase lemak tubuh yang lebih tinggi  (lebih dari 28 persen), dia bisa kehilangan minimal satu persen lemak tubuh seminggu," kata dia.

Baca juga: Bagaimana Puasa Bisa Bantu Turunkan Berat Badan?

Sementara itu, Direktur Gizi Performa sekaligus Asisten Pelatih Kekuatan dan Kondisi New York Giants, Pratik Patel, MS, RD, CSSD, CSCS juga memberikan pendangannya.

Dia mengatakan, jika kita bisa dengan stabil menurunkan berat badan sekitar 0,5-1 kilogram per minggu, maka kita cenderung bisa mengontrol penurunan berat ke depannya.

Lalu, apa saja kiat suksesnya?

Menurut Patel, cara realistis dan sehat yang perlu dicapai adalah mengimplementasikan kalori defisit.

Sebagai gambaran, 0,5 kilogram berasal dari sekitar 3.500 kalori.

Jika kamu makan 500 kalori lebih sedikit daripada yang kamu bakar dengan berolahraga dan aktivitas fisik lainnya setiap hari selama seminggu, kamu bisa menurunkan berat badan sekitar 0,5 kilogram.

Dengan meningkatkan defisit ini menjadi 750 kalori sehari selama satu minggu, berat badan yang turun bisa lebih dari itu.

Baca juga: Kafein Berpotensi Memperlambat Kenaikan Berat Badan, Benarkah?

Halaman:
Sumber MSN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com