“Adrenalin yang dilepaskan selama respons stres dapat menyebabkan rasa sakit, kelelahan, dan nyeri otot."
"Stres juga dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan tekanan darah,” imbuh dia.
Anan mengatakan, menerima emosi kita, dan menyadari bahwa ketakutan dan kecemasan adalah respons normal adalah langkah sehat dalam menghadapi situasi yang penuh tekanan.
Biarkan diri duduk sejenak dengan apa yang kamu rasakan, dan menilai reaksi mana yang menguntungkan dan mana yang dapat menghalangi langkahmu,” ujar dia.
Baca juga: Kiat Meningkatkan Imun Tubuh Selama Berpuasa di Tengah Pandemi Corona
Menurut Anan, ketakutan dan kecemasan adalah mekanisme bertahan hidup yang tidak selalu negatif.
Kedua rasa itu hanya menimbulkan masalah jika mereka mengendalikan hidup kita atau menghalangi kita untuk mencapai tujuan kita.
Dia menjelaskan, cara terbaik untuk melepaskan diri dari respons rasa takut adalah dengan memerangi rasa takut itu dengan fakta.
Lalu, kita pun bisa berusaha membedakan antara hal-hal yang dapat kita kontrol atau ubah, dan yang tidak bisa kita kontrol.
Lembaga kesehatan dunia PBB, WHO mendefinisikan kesehatan sebagai kondisi kebugaran fisik, mental, dan sosial yang lengkap, dan bukan hanya tidak adanya penyakit atau kelemahan.
Baca juga: Berbagai Tips Puasa di Tengah Pandemi Virus Corona
“Waspadai tindakan pencegahan yang diperlukan. Kenakan masker dan sarung tangan saat pergi ke tempat umum, jaga jarak yang tepat dari orang lain, cuci tanganmu."
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.