Dalam pandangan teori surplus energi dikatakan bahwa anak-anak memiliki kelebihan energi, sehingga mereka menyalurkan kelebihan energi tersebut melalui kegiatan bermain.
Bagi anak-anak perempuan, mereka bisa memainkan permainan tradisional yang dapat dilakukan di rumah, misalnya bermain congklak, bola bekel. Bagi anak laki-laki, mereka bisa bermain halma, ludo atau ular tangga.
Namun demikian, kini anak-anak dapat bermain gadget atau handphone yang menyediakan banyak jenis permainan elektronik.
Cukup bermodalkan handphone Android dan ketersediaan kuota internet, setiap anak dapat mengunduh berbagai permainan elektronik.
Salah satunya adalah Mobile Legend, sebuah permainan yang sangat digemari oleh anak-anak di seluruh dunia. Ketika mereka sudah merasa asyik bermain, maka mereka dapat menemukan dunianya.
Dalam ini, orangtua tidak perlu merasa kuatir. Sebab mereka dapat membagi waktu untuk belajar dan bermain.
Selama anak-anak bermain di rumah, orangtua cukup mengawasi mereka saja. Orangtua hanya memastikan bahwa anak-anak melakukan kegiatan bermain yang wajar, normal dan tidak menyimpang dari norma-norma sosial masyarakat.
Mereka masih berada dalam koridor nilai-nilai kesusilaan. Jangan sampai, anak-anak mengunduh konten pornografi, atau hal-hal yang melanggar ajaran agama.
Dengan pengawasan yang ketat, anak-anak pun akan mematuhi aturan yang diterapkan orangtua di rumah.
Yang terpenting adalah orangtua memberi kebebasan bermain bagi anak-anak, namun mereka tetap harus mengikuti aturan-aturan keluarga.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.