Seberapa Sering Kita Perlu Memakai Pelembap Pada Kulit?

KOMPAS.com -  Kulit halus dan lembap serta tampak sehat adalah dambaan setiap orang. Sayang tidak banyak yang tahu bagaimana mendapatkannya.

Beberapa orang memang kerap melakukan perawatan kulit di rumah dengan menggunakan scrub tubuh dan pencerah kulit. Tetapi rupanya hal terpenting untuk kulit yang sempurna adalah pelembap atau moisturizer.

Kita mungkin merasa sudah sering memakai pelembap pada kulit namun merasa tak mendapatkan hasil yang maksimal. Lalu seberapa sering sebenarnya kita harus melembabkan setiap area di tubuh?

Ternyata, beberapa daerah membutuhkan lebih banyak kelembaban daripada yang lain, dan itulah mengapa kita tidak kunjung mendapatkan hasil yang maksimal meski sudah meggunakan pelembap. Berikut ini adalah panduan sederhana untuk melembabkan kulit :

1. Berapa kali kita harus melembabkan tangan setiap hari?

Hari-hari ini banyak dari kita lebih sering mencuci tangan agar tidak terjangkit virus corona. Lama cuci tangan pun setidaknya 20 detik, sesuai anjuran. Dapatkah dibayangkan betapa keringnya tangan karena kewajiban cuci tangan itu?

Saat mencuci tangan, kita kehilangan minyak alami di kulit. Tangan akan menjadi sangat kering dan terkelupas karena minyak alami hilang. Karenanya penting untuk melembapkannya kembali sehabis cuci tangan.

Yang penting untuk mendapatkan tingkat kelembutan itu adalah memilih pelembab yang tepat. Untuk itu pilihlah krim yang dapat diserap kulit dengan sangat cepat kering.

Baca juga: 5 Cara Pakai Pelembap Wajah Agar Hasilnya Maksimal

2. Seberapa sering kita harus melembabkan lengan dan kaki?

Lengan dan kaki tidak rentan terhadap basah atau terkena efek lingkungan seperti angin atau debu.

Jadi, bagian ini tidak kehilangan kelembapan sebanyak tangan. Itu berarti kita hanya perlu melembapkannya sekali sehari (di malam hari atau setelah mandi harian) agar tetap terhidrasi.

Namun, di musim panas tubuh kita lebih cepat kehilangan kelembapan karena berenang atau mandi lebih sering, yang berarti bahwa kamu perlu melembapkan tangan dan kaki setiap kali usai mandi.

3. Bersihkan tumit yang kering dan pecah-pecah

Banyak wanita menderita tumit kering atau pecah-pecah dan semakin buruk di musim dingin. Jika ini juga terjadi padamu, maka sebaiknya gunakan pelembab yang baik 3 kali sehari.

Bagi yang tak memiliki masalah tumit kering dan hanya ingin menjaga kelembapan kaki dan tumit agar tetap terhidrasi, maka kamu bisa melembapkannya dua kali sehari, di pagi dan malam hari.

Baca juga: Cara Mudah Mengembalikan Kelembapan Kulit Wajah

4. Lembabkan kulit wajah setiap hari

Kulit wajah layak mendapatkan perawatan yang lebih baik daripada bagian yang lainnya.

Pasalnya, kulit wajah harus menghadapi kondisi yang tak menentu seperti udara yang sangat dingin atau sangat panas, serta polusi karena ini adalah reseptor pertama dari lingkungan di mana pun kita berada.

Untuk melindungi dan merawat wajah dari semua ini, penting bagi kita untuk mencuci dan melembapkannya dua kali sehari, sekali di pagi hari dan sebelum tidur.

Pastikan memilih pelembap yang cocok untuk jenis kulit, karena jika menggunakan pelembap yang tidak untuk kulit berminyak, kering, atau normal, mungkin ada banyak efek negatifnya.

Akhirnya, kamu perlu tahu bahwa tidak ada bagian dari tubuh yang boleh dibiarkan kering. Jika kamu ingin memiliki kulit yang lembab, lembut, terlihat muda. Pastikan kamu mendehidrasi setiap area pada tubuh.

Ingatlah bahwa salah satu penyebab kulit cepat keriput adalah adanya kekeringan pada kulit. Jadi, seberapa sering kamu harus melembabkan tubuh? Aturan praktisnya adalah untuk melembabkan kulit setiap kali terkena air.

Jadi, setiap kali kamu menggunakan air atau sabun pada bagian tubuh mana pun, kamu harus memastikan untuk menggunakan pelembap setelahnya. 

Baca juga: Perawatan Wajah 30 Hari untuk Dapatkan Kulit Lembap Bercahaya