KOMPAS.com - Mantan pacar Pangeran Harry, Cressida Bonas buka suara tentang ketakutan yang menghinggapinya saat berkencan dengan anggota Kerajaan Inggris tersebut.
Perempuan berusia 31 tahun itu sempat merasakan sorotan terhadap keluarga kerajaan selama dua tahun hubungannya dengan Harry, yang berakhir pada 2014 silam.
Dalam sebuah wawancara dengan Daily Telegraph Australia, Bonas membuka tentang bagaimana sederet ketakutan harus dia hadapi, khususnya setelah perpisahan mereka.
Baca juga: Saat Kehidupan Pangeran Harry dan Meghan Markle di LA Diganggu Drone
Lalu, dia bercerita soal bagaimana dia akhirnya bisa melewati kondisi tersebut.
"Saya rasa, pada satu titik saya telah menjadi lebih percaya diri, dan untungnya saya juga telah belajar untuk tidak terlalu memusingkan hal-hal kecil," kata Bonas.
“Kondisi iniyang saya rasa sangat membantu saya untuk menjadi lebih kuat mencapai tujuan, dan kuat dalam memilah, maka yang saya inginkan dan tidak inginkan," tegas dia.
Meski begitu, Bonas mengaku sempat harus berjuang dengan rasa tidak aman untuk tampil sempurna di tengah perhatian publik.
Baca juga: Kisah Meghan dan Pangeran Harry Akan Difilmkan
“Rasa takut gagal, takut ditolak, takut tidak benar, takut tidak sempurna. Saya pikir itu pernah membatasi saya dalam situasi tertentu dalam hidup saya,” ujar dia.
Bonas adalah seorang aktris yang baru-baru ini membintangi miniseri tentang pembunuhan keluarga Bamber. Di sana dia berperan sebagai tersangka pembunuhan massal, Sheila Caffell.
Pada tahun-tahun setelah putusnya dari Harry, Bonas mengaku pernah takut bahwa hubungan yang pernah dia jalani akan menorehkan cap sebagai gadis "bekas" seumur hidupnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.