Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya Minum Teh Berlebih, Susah Tidur Hingga Ketergantungan

Kompas.com - 13/06/2020, 14:21 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Kandungan tannin dalam teh bisa menyebabkan iritasi pada pencernaan. Konsekuensinya, perut bisa terasa nyeri hingga mual.

Seberapa berdampaknya teh pada pencernaan seseorang bergantung pada sensitivitas masing-masing.

Ada yang merasa mual hanya dengan mengonsumsi 1-2 cangkir, ada pula yang baru merasa mual setelah mengonsumsi 5 cangkir.

Baca juga: Jangan Terlalu Sering Minum Es Teh Manis, Ini Alasannya

4. Mengurangi penyerapan zat besi

Lagi-lagi kandungan tannin dalam teh bisa mengikat kandungan zat besi pada menu tertentu sehingga tidak mudah diserap saluran pencernaan.

Akibatnya, bahaya minum teh berlebih yang juga mungkin terjadi adalah mengalami kekurangan zat besi.

Biasanya, tannin dalam teh menyebabkan penyerapan zat besi tidak maksimal, terutama dari bahan makanan bersumber dari nabati, bukan hewani.

5. Komplikasi kehamilan

Memang tidak ada pantangan makanan ibu hamil, meski demikian bahaya minum teh berlebih adalah menyebabkan komplikasi kehamilan. Risiko yang mungkin terjadi adalah keguguran dan bayi dengan berat badan lahir rendah.

Masih ada perdebatan berapa konsumsi teh yang aman bagi hamil, rata-rata dokter kandungan menyarankan di bawah 200-300 mg per harinya.

Jadi, ibu hamil yang gemar minum teh sebaiknya berkonsultasi kepada dokter kandungan serta mengenali reaksinya pada tubuh serta janin.

Baca juga: Rajin Minum Teh Hijau Memperpanjang Umur

6. Sakit kepala

Bahaya minum teh berlebih justru bisa menyebabkan sakit kepala, karena kandungan kafein di dalamnya. Setiap individu memiliki toleransi yang berbeda akan berapa asupan kafein yang bisa menyebabkan sakit kepala.

Apabila kamu merasakan sakit kepala berkepanjangan dan kerap terjadi usai minum teh, coba kurangi konsumsi dan lihat perubahannya.

7. Ketergantungan pada kafein

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com