Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/06/2020, 18:22 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berdiam diri di rumah selama berbulan-bulan di tengah pandemi Covid-19 membuat sebagian orang mengalami kenaikan berat badan.

Salah satu faktornya adalah karena minimnya aktivitas fisik saat menjalani masa isolasi.

Kenaikan berat badan ternyata tak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga harapan hidup.

Terutama ketika kenaikan berat badan tersebut menyebabkan obesitas, seperti yang dialami oleh Zhou, pria 26 tahun asal Wuhan, China.

Bobot tubuh Zhou naik 101 kilogram dalam jangka waktu lima bulan selama ia berdiam diri di rumah.

Kisah Zhou disampaikan oleh pihak rumah sakit yang menanganinya, Zhongnan Hospital of Wuhan University, dalam sebuah unggahan media sosial.

Zhou dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulan awal bulan ini setelah sakit kritis karena kenaikan berat badan yang tiba-tiba.

Saat ini beratnya mencapai lebih dari 279 kilogram dan dilaporkan menjadi pria dengan bobot terberat di Wuhan.

Pihak rumah sakit memang belum menjelaskan penyebab kenaikan berat badan tiba-tiba tersebut, namun kisah ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.

Tidak beraktivitas fisik sejak pandemi

Zhou yang merupakan pekerja di sebuah internet cafe berhenti meninggalkan rumah ketika aturan penguncian (lockdown) diberlakukan di Wuhan, akhir Januari lalu.

Setelah pemerintah setempat mencabut aturan tersebut di awal April, Zhou tetap terus berdiam di rumah.

Anggota keluarganya mengatakan dia bersusah payah untuk bergerak karena berat badannya yang sudah berlebih saat itu.

Foto-foto Zhou yang tengah menjalani perawatan dibagikan langsung oleh pihak rumah sakit, setelah ia resmi dirawat sejak 1 Juni.

Menurut pihak rumah sakit, Zhou memang sudah berjuang keras dengan berat badannya yang berlebih bahkan sebelum pandemi tiba.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com