Co-Founder ThoughtLeader Konsultan PR, M Zulkifli menambahkan, calon lulusan perguruan tinggi harus memperbanyak portofolio proyek.
Caranya dengan melakukan magang di perusahaan, menjadi relawan di suatu tempat, atau kegiatan lainnya yang bisa memperkaya portofolio.
4. Manfaatkan Linkedin
“Jangan sepelekan Linkedin. Linkedin itu merupakan CV (curriculum vitae) kita,” ungkap alumni Unisba tersebut.
Baca juga: Ada Jasa “Mendandani” CV Biar Makin Dilirik HRD
Di era serba digital ini, CV tidak lagi konvensional. Media sosial Linkedin secara tidak langsung menjadi CV dan lebih mudah dicari pencari kerja.
Lalu bagaimana caranya memanfaatkan Linkedin, agar profil seseorang mudah ditemukan project manager suatu perusahaan?
Zul mengungkapkan, ada beberapa cara. Mahassiwa bisa menuliskan dan mengunggah konten-konten yang diminati setidaknya 1-2 kali seminggu.
Kemudian, beri like dan comment setiap hari, setidaknya pada tiga akun Linkedin.
Jika hal tersebut dilakukan, dalam satu tahun, tingkat keaktifan orang tersebut terbilang baik dan kemungkinan untuk dilirik sangat besar.
5. Organisasi profesi
Langkah terakhir yang tidak kalah penting, para lulusan perguruan tinggi sebaiknya bergabung ke organisasi profesi.
Baca juga: Cari Kerja? Ini Sejumlah Profesi di Industri Digital yang Layak Dicoba
Untuk bidang public relation -misalnya, di Indonesia ada beberapa organisasi yang bisa dimasuki, seperti Perhumas dan PR Indonesia.
Selain itu, carilah informasi dan perkuat pemahaman tentang kehumasan. Caranya bisa dengan mengikuti PR daily atau website-website resmi kehumasan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.