Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Ditetapkannya Father's Day Sebagai Hari Libur

Kompas.com - 21/06/2020, 16:03 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Para pendeta di gereja-gereja Presbiterian dan Methodis memberikan khotbah Father's Day. Walikota, hingga gubernur negara-negara bagian di AS juga mengeluarkan proklamasi Father's Day.

Kini, Father's Day sering dirayakan dengan makanan, pertemuan, dan memberi hadiah.

Tahun ini, orang Amerika diprediksi menghabiskan 17 miliar dollar AS untuk merayakan Father's Day, dan hadiah paling populer adalah ucapan, pakaian, serta kartu hadiah, menurut National Retail Federation.

Sejak Father's Day pertama kali ditetapkan sebagai hari libur, sifat dan peran seorang ayah telah berubah.

Kebanyakan ayah bukan lagi pencari nafkah tungg, namun menjadi lebih terlibat dalam kehidupan keluarga.

Para ayah di AS menghabiskan rata-rata delapan jam seminggu untuk mengasuh anak, naik hampir tiga kali lipat dibandingkan tahun 1965.

Namun, kurang dari setengah ayah di Amerika yang percaya bahwa mereka melakukan "pekerjaan yang sangat baik" dalam membesarkan anak-anak mereka.

Father's Day adalah kesempatan untuk mengucapkan terima kasih kepada setiap orang yang telah menjalankan peran ayah yang menantang.

"Jika tanggung jawab ayah banyak, hadiahnya juga besar, yaitu kasih, penghargaan, dan rasa hormat dari anak-anak dan pasangan," tulis Presiden Lyndon B. Johnson.

Baca juga: Sejarah Hari Ayah Nasional, Berawal dari Peringatan Hari Ibu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com