Untuk investasi
Pada laman Singapore Tatler, Tanzanite pun menjadi satu dari beberapa batu mulia yang dikatakan layak untuk menjadi investasi.
Danilo Giannoni, Co-founder of Arte Oro, produsen perhiasan Italia yang berbasis di Singapura mengatakan, Tanzanite hanya ditambang di satu lokasi di Tanzania, sehingga dari segi nilai hanya akan bisa naik.
Pemilik tanah di lokasi yang terletak di kaki bukit Kilimanjaro itu berusaha mengendalikan pasar, mirip dengan cara De Beers menentukan nilai berlian.
Baca juga: Jual 2 Batu Langka Terbesar, Ayah 30 Anak Ini Kaya Mendadak
Jika berhasil, yang kemungkinan besar terjadi, ini akan mengarah pada kenaikan harga yang signifikan, yang saat tulisan itu ditulis diperkirakan mulai dari 1.000 Dollar AS hingga 5.000 Dollar AS (mulai sekitar Rp 14,2 juta hingga sekitar Rp 71,3 juta).
Dengan lebih banyak minat datang dari pasar Asia yang luas dan dipimpin oleh China, pasokan dapat habis dengan cepat. Kondisi ini pada akhirnya akan mengarah pada pertumbuhan nilai yang tajam.
Namun, sama seperti investasi lainnya, investasi Tanzanite tetap memiliki risiko.
"Investasi batu permata juga memiliki risiko dan keuntungannya tidak dapat dipastikan. Namun untuk siapa saja yang tertarik memiliki koleksi, beberapa batu permata cenderung tumbuh dari segi nilai," ungkap Giannoni.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.