Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/07/2020, 07:00 WIB
Reni Susanti,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Merawat rambut, kini tak hanya menjadi dominasi kaum hawa. Para pria pun mulai banyak yang tetarik menata serta merawat rambutnya.

Seperti Firman (30). Pria asal Bandung ini memangkas rambutnya dua bulan sekali. Kecuali saat pandemi Covid-19 saat ini, rambutnya ia biarkan panjang.

“Tapi ada juga yang memangkas rambutnya sebulan sekali atau bahkan dua pekan sekali, tergantung orangnya,” ujar Firman kepada Kompas.com, Selasa (30/6/2020) kemarin.

Baca juga: Upaya Menjadikan Barber sebagai Profesi Berkelas

Firman mengaku memotong rambutnya di barbershop di sekitaran Jatinangor, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Biayanya Rp 45.000 untuk sekali potong.

Harga itu memang lebih mahal dibanding tukang pangkas rambut biasa. Tapi, Friman merasa wajar, karena pelayanan yang disediakan barbershop ini lebih lengkap.

“Potongannya lebih sesuai keinginan, model beragam, dikeramasin, suasananya juga jauh lebih nyaman,” ungkap dia.

Karena itulah, sering terjadi antrean di barbershop yang ia tuju. Untuk orang yang malas mengantre, ada juga yang mendaftar via aplikasi chat WhatsApp.

Selain Jatinangor, ada beragam pilihan barbershop di Bandung timur, dan beberapa titik di Jatinangor.

Baca juga: Kisah 3 Barber Perempuan di Hong Kong, Bekerja Tanpa Tekanan Seksisme

Jadi, mencari barbershop saat ini bukanlah hal sulit, karena jumlahnya selalu bertambah.

Menjanjikan

Pemilik barbershop The Cut Rumah, Kevin Tania mengatakan, tempat pangkas rambut saat ini berinovasi menjadi barbershop yang lebih nyaman dengan segala fasilitas mirip salon.

“Usaha ini berpotensi besar dan belum tergarap maksimal,” ungkap Kevin.

Bahkan, tidak sedikit pelaku usaha yang memandang remeh usaha pangkas rambut pria, karena dianggap "kurang seksi", dan memerlukan keahlian khusus untuk melakoninya.

Padahal, Kevin menjelaskan, bisnis barbershop ini sangat menjanjikan karena sekarang hampir semua pria memperhatikan kerapihan rambut.

Berbagai model rambut telah menjadi tren di antaranya Sleeky Hair, The Pompadour, Slip Back, Quiff, Jar Head, Elephant Trunk, dan Rockabilly.

Baca juga: 15 Tahun Tak Cukur, Reynaldo Pangkas Rambut Panjang demi Jadi Tentara

“Perlu keahlian khusus serta kesabaran dalam menata rambut konsumen,” tutur Kevin.

Bahkan, sejumlah pelaku industri barbershop rata-rata mereka tidak memiliki basic yang kuat akan keterampilan dalam menata serta memotong rambut konsumen.

Karena itu, berbekal ilmu serta sertifikat barber dari Inggris, Kevin dalam waktu dekat ingin membentuk komunitas serta membuka sekolah barber.

“Saya ingin mentransfer ilmu dalam menata rambut dala menata rambut,” ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com