Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/07/2020, 21:03 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber NDTV

KOMPAS.com - PMS (Pre-Menstrual Syndrome) adalah nama yang diberikan untuk gejala fisik dan emosional yang memengaruhi kehidupan sehari-hari wanita dalam 2 minggu sebelum menstruasi.

Gejala-gejala ini biasanya menjadi lebih baik setelah menstruasi dimulai dan sering menghilang pada akhir masa menstruasi.

Hampir semua wanita memiliki beberapa gejala pramenstruasi. Gejala masing-masing wanita unik mulai dari perasaan tertekan, perubahan suasana hati hingga payudara yang membesar dan nyeri.

Baca juga: Studi Buktikan Kunyit Efektif Atasi PMS

Pada beberapa wanita, PMS terasa sangat mengganggu bahkan hingga memengaruhi kualitas hidup seorang wanita dan secara tidak langsung memengaruhi kehidupan sosial dan keluarganya.

Dr. Vaishali Joshi, spesialis obstetri dan ginekologi, menjelaskan kaitan antara payudara yang nyeri dan siklus menstruasi.

Menurutnya, setiap wanita dalam rentang hidupnya mengalami nyeri atau ketidaknyamanan payudara yang juga disebut 'mastalgia'.

Poin paling penting yang perlu diperhatikan adalah, hal ini tidak selalu terkait dengan kanker payudara.

Jaringan payudara merespons hormon wanita, yaitu estrogen dan progesteron. Jumlah kelenjar susu dan saluran relatif lebih banyak berada di usia yang lebih muda daripada usia peri-menopause, dibandingkan dengan lemak, jaringan fibrosa, kelenjar getah bening, pembuluh darah dan saraf. Ini bisa memberikan rasa menggumpal pada payudara wanita muda.

Selama paruh pertama siklus menstruasi, terjadi di bawah pengaruh hormon estrogen, ada pertumbuhan kelenjar dan saluran susu.

Selama fase pramenstruasi, atau 10-14 hari sebelum menstruasi berikutnya, kadar hormon progesteron meningkat, menyebabkan jaringan payudara membengkak dan menjadi nyeri. Selain itu, juga menyebabkan retensi air.

Hal ini menimbulkan retensi cairan, yaitu retensi cairan yang dapat meningkatkan ukuran bra dan menambah nyeri payudara.

Baca juga: 4 Cara Menjaga Kesehatan Payudara dan Mencegahnya dari Kanker

Halaman:
Sumber NDTV
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com