Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Kulit Tan Tapi Tak Bisa Berjemur? Ini Solusinya

Kompas.com - 07/07/2020, 12:20 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com - Manusia memiliki berbagai jenis warna kulit yang berbeda satu sama lain. Ada yang berwarna putih pucat, kuning, cokelat, kemerahan, hingga hitam.

Menurut penelitian, faktor utama yang mempengaruhi warna kulit adalah keturunan atau genetik. Faktor genetik berhubungan dengan pigmen kulit. Namun ada juga hal lain yang mempengaruhi, seperti wilayah tempat tinggalnya, paparan sinar matahari, hingga makanan.

Uniknya, para ilmuwan yang mempelajari tubuh manusia menemukan bahwa variasi warna kulit bersifat adaptif atau bisa menyesuaikan dengan lingkungan, dan bisa diturunkan dari orangtua pada anak.

Karakteristik ini berkaitan erat dengan kondisi geografis dan paparan sinar UV dari matahari.

Berdasarkan wilayah geografisnya, para penduduk wilayah tropis lebih berisiko terpapar sinar radiasi UV matahari yang berbahaya.

Oleh karena itu, warna kulit mereka cenderung menjadi lebih gelap. Sebab, tubuh memproduksi lebih banyak melanin untuk menangkal efek buruk sinar UV.

Selain itu dari generasi ke generasi, muncul kecenderungan produksi melanin dalam jumlah tertentu pada tubuh anak, yang diturunkan dari orangtuanya.

Sebaliknya para penduduk di negara-negara belahan utara bumi, biasanya memiliki kulit berwarna terang. Sebab, mereka tidak banyak terpapar sinar UV matahari yang berbahaya. Akibatnya, tubuh tidak memproduksi banyak melanin dan warna kulit pun akhirnya cerah.

Kulit yang berwarna cerah ini memungkinkan lebih banyak sinar UV masuk ke kulit, dan mebantu tubuh memproduksi vitamin D esensial yang diperlukan.

Baca juga: Banggalah dengan Warna Kulit yang Dimiliki

Anehnya, banyak orang di wilayah tropis mendampakan kulit yang lebih putih, sedangkan mereka yang berkulit putih justru ingin memiliki warna yang lebih gelap.

Bahkan sejak lama, di Indonesia ada anggapan bahwa kulit yang cantik adalah yang berwarna putih. Tak heran produk pemutih sempat laku di pasaran.

Walau begitu, kriteria tersebut kini mulai berubah. Tidak semua orang mendambakan kulit yang putih. Sebagian orang bahkan lebih memilih memiliki kulit cokelat atau sawo matang yang dianggap eksotis, sehingga berjemur menjadi salah satu cara untuk mendapatkannya.

Namun gara-gara pandemi corona, mereka yang ingin mendapatkan kulit warna tan dengan berjemur tidak bisa mewujudkan harapannya. Selain itu, berjemur terlalu lama juga berbahaya bagi kesehatan kulit.

Nah, bagi kamu yang ingin mendapatkan kulit lebih cokelat tanpa harus berjemur, salah satu solusinya adalah "memberi warna" pada kulit. Tentu saja cara ini tidak boleh dilakukan dengan asal-asalan, melainkan menggunakan bahan-bahan yang sekaligus bisa mempercantik kulit.

Untuk tujuan tersebut, The Body Shop mengeluarkan rangkain produk Coconut Bronze yang akan membuat kulit terlihat berkilau alami seperti habis liburan di pantai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com