Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2020, 11:44 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - CEO Brompton, Will Butler-Adams bersuara lantang kepada Pemerintah Inggris untuk berinvestasi dalam infrastruktur bersepeda untuk kota-kota di Inggris.

Hal itu demi mencapai harapan agar Inggris dapat menjadi "cycle hub" kelas dunia, yang tak hanya ramah lingkungan dan berkelanjutan, tapi juga aman.

Seruan itu disampaikan Will Butler-Adams dalam sebuah wawancara pekan lalu dengan Steven Day -salah satu pendiri Pure Planet, pemasok energi terbarukan.

Baca juga: Kisah Rebecca, Perempuan Pertama Pematri Sepeda Brompton

Adams lalu mengatakan, krisis akibat pandemi global Covid-19 telah memberikan gambaran tentang kehidupan dunia di masa depan -termasuk Inggris, di mana kendaraan bermesin akan berkurang. 

"Masalah virus corona memberi kita gambaran tentang seperti apa kota-kota itu," sebut Adams.

Dia pun merasa, apa yang terjadi sebelum masa pandemi Covid-19 adalah keberpihakan kepada mobil dan kendaraan besar, di sisi lain bak ada pembatasan pada sepeda

"Sekarang kita telah melihat seperti apa kota-kota setelah masa lockdown."

"Kita berkata, 'tunggu, itu jauh lebih baik. Kualitas udara lebih baik, jalanan lebih tenang, kita bisa bersepeda dengan anak-anak kita, kita tidak merasa takut'."

"Lalu, mengapa kita tidak dapat (terus) memiliki itu?" cetus dia.

Adams pun menyebut, kota ada buat orang-orang yang tinggal di dalamnya. "Bukan untuk kelompok minoritas yang ada di kotak persegi yang disebut mobil," tegas Adams.

Baca juga: Mau Beli Brompton? Jangan Mau Bayar Kemahalan, Ini Harga Wajarnya

Brompton adalah merek sepeda lipat yang memiliki pabrik di Greenford, London Barat, yang didirikan oleh Andrew Ritchie pada tahun 1975.

Saat ini, Brompton mempekerjakan 450 orang, memproduksi sekitar 50.000 sepeda per tahun, dan mengekspor hampir tiga perempat dari kapasitas produksi tersebut.

Sepeda BromptonSHUTTERSTOCK Sepeda Brompton

"Apa yang dilakukan Pemerintah Inggris dengan menghabiskan dana sangat besar untuk perjalanan kereta api yang (lebih) cepat dari satu kota ke kota lain?" tanya Adams.

Kalimat Adams itu ditujukan proyek pembangunan KA berkecepatan tinggi, HS2, yang sedang bergulir.

"Bagaimana jika kita tebarkan dana sebesar itu di 20 kota di seluruh Inggris, untuk semua orang yang tinggal di kota itu demi memiliki lingkungan yang indah untuk hidup."

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com