Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2020, 15:01 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jerawat adalah masalah kulit yang umum dialami oleh orang-orang dari segala usia.

Jerawat bisa disebabkan oleh berbagai faktor (multifaktor), termasuk kesalahan pemilihan produk perawatan kulit, kurang tidur, stres, pola makan tidak sehat, dan lainnya.

Lalu, bagaimana jika kita merasa sudah menjalani pola hidup sehat dengan makan banyak sayur dan buah, tidur cukup 7-8 jam setiap hari, minim stres, namun tetap mengalami masalah jerawat?

Artinya penyebab jerawat yang kamu alami adalah masalah hormon (hormonal acne).

"Breakout, jerawat, juga dipengaruhi oleh hormon jadi tidak hanya lifestyle. Secara tidak langsung lifestyle memengaruhi hormon."

Demikian diungkapkan oleh Ahli Gizi Winda Ekayanti, MND, APD dalam peluncuran produk skin care Commonlabs, Kamis (9/7/2020).

Baca juga: Mengenal Jenis Bekas Jerawat dan Cara Menanganinya

Jerawat hormon tidak hanya bisa muncul ketika remaja, tetapi juga saat perempuan menghadapi siklus menstruasi atau memasuki masa menopause.

Jerawat ini bisa muncul lewat berbagai bentuk, namun pada umumnya berbentuk jerawat kistik atau yang terlihat meradang.

Jika kamu mengalami jerawat hormon, cobalah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran pengobatan yang tepat.

Namun, pastikan pula kamu sudah menjalani pola hidup sehat. Seperti memperbaiki pola makan, berhenti merokok, tidak minum alkohol, tidak tidur terlalu larut dan usahakan tidur cukup selama 7-8 jam, hingga rutin berolahraga.

Nah, tahukah kamu bahwa olahraga secrara khusus juga bisa membantu mengatasi jerawat hormon?

"Olahraga selain banyak manfaatnya juga bisa membantu mengontrol hormon dan membuka pori-pori kulit kita sehingga kotoran dapat dikeluarkan," kata Winda.

Baca juga: 15 Cara Menghilangkan Jerawat Secara Alami

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com