KOMPAS.com - Raksasa teknologi Apple meminta karyawan ritel untuk kembali bekerja dari rumah. Hal ini dilakukan setelah Apple mulai menutup kembali toko-toko di Amerika Serikat di daerah yang menunjukkan lonjakan kasus Covid-19, menurut Bloomberg.
Deirdre O'Brien, senior vice president of retail and people di Apple, menyarankan staf di toko retail untuk bekerja remote. Dalam pesan video, oa mengatakan karyawan "bisa jadi perlu bekerja jarak jauh untuk beberapa periode waktu."
Apple baru-baru ini menutup kembali toko-toko mereka di sejumlah negara bagian di AS seperti Oklahoma, California, Georgia, Idaho, Texas, dan Florida karena peningkatan kasus virus corona di daerah-daerah tersebut.
"Karena kondisi Covid-19 di beberapa komunitas yang kami layani, kami sementara menutup toko di area ini," kata Apple dalam pernyataan sebelumnya mengenai penutupan toko.
"Kami mengambil langkah ini dengan sangat hati-hati saat memantau situasi dengan cermat dan kami harap tim dan pelanggan kami segera kembali."
Baca juga: WatchOS 7 Dirilis, Apple Watch Lawas Tak Kebagian
O'Brien juga menekankan pentingnya mengurangi waktu karena lebih banyak orang berbelanja online akibat pandemi.
Apple mulai meminta karyawan ritel untuk bekerja dari rumah pada bulan Maret.
Mereka juga menawarkan penggantian peralatan kerja dari rumah dan akses ke alat kesehatan digital baru kepada karyawan ritel, seperti dilaporkan Business Insider pada bulan April.
Apple juga menawarkan tes virus corona dari rumah bagi setiap karyawan ritel dan perusahaan
Beberapa perusahaan teknologi lain juga masih menerapkan aturan kerja dari rumah, misalnya Google, Twitter, dan Facebook.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.