KOMPAS.com – Jangan lewatkan tahapan perawatan kulit di sekitar mata karena tanda-tanda kerutan halus di wajah akan muncul pertama kali di area ini.
Berbeda dengan kulit di area wajah lainnya, kulit di sekitar mata sangat tipis. Dengan ketebalan hanya 0.5 mm, sepertiga dari ketebalan kulit wajah, kulit di area mata tidak hanya tipis tapi juga halus sehingga tanda penuaan lebih cepat terlihat.
“Kulit di area mata juga tidak mempunyai lemak di bawah kulit, dengan demikian area itu jadi jaringan longgar,” kata dr.Srie Prihianti, Sp.KK dalam acara digital press launch “BSKIN Eye Care Multitasking Power Serum” (15/7/2020).
Selain itu, otot di sekitar mata juga sangat dinamis. Dalam sehari, kelopak mata bisa berkedip lebih dari 10.000 kali.
“Tentunya akan menyebabkan perubahan di area kulit,” kata Srie.
Baca juga: Menghilangkan Kantung Mata Secara Alami agar Lebih Percaya Diri
Selain kerutan halus, masalah yang sering timbul di sekitar mata adalah kulit kering, lingkaran hitam, perubahan tekstur kulit, kantung mata, serta peradangan.
Meski faktor genetik dan penuaan yang memicu masalah kulit tidak bisa kita ubah, tetapi ada faktor lain yang bisa dicegah sehingga proses penuaan kulit area mata bisa diperlambat.
Caranya adalah dengan rutin merawat kulit di area ini sedini mungkin sebelum masalahnya timbul.
“Kalau dulu konsep anti-aging adalah memperbaiki masalah. Nah, sekarang paradigmanya lebih ke arah pencegahan. Kita memperlambat penuaan dini dengan perawatan yang tepat,” papar Srie.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.