Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Kasus Pesepeda Meninggal, Kenali Tanda-tanda Olahraga Berlebih

Kompas.com - 18/07/2020, 10:39 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

- Berkunang-kunang

- Keringat dingin

- Sakit kepala

- Sesak napas

- Berdebar-debar lebih daripada yang biasa

- Lemah

- Kelelahan berlebih

- Nyeri pada dada, kepala, punggung, dan area tubuh lain secara berlebihan, dan lain sebagainya.

Baca juga: Simaklah, Manfaat Bersepeda yang Mungkin Belum Kamu Sadari

Jika sudah merasakan tanda-tanda tersebut, segeralah berhenti di tempat yang aman untuk beristirahat.

Pastikan pula tidak berhenti di tengah kerumunan orang, sehingga kamu bisa melepas masker.

Jika merasa tidak ada perbaikan kondisi setelah beristirahat, hubungi kerabat atau rumah sakit terdekat untuk meminta bantuan.

Saat beristirahat, usahakan untuk minum.

"Kalau olahraga tubuh menjadi hangat, maka berikan air dingin supaya lebih mudah diserap. Tapi, bukan air dengan batu es," ucap dia.

Begitu pula jika kita melihat seorang pesepeda kolaps di pinggir jalan.

Jika orang tersebut terlihat sesak, nyeri dada, dan kesulitan bernapas, bantulah dia melonggarkan pakaian, dan lakukan resusitasi jantung paru jika kita memahami caranya.

Namun, jika tidak, segera hubungi rumah sakit terdekat untuk meminta bantuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com