KOMPAS.com - Rasa lapar adalah sinyal bahwa tubuh kita membutuhkan makanan. Namun, bagaimana jika rasa lapar masih terasa saat kita baru saja selesai makan?
Jika terus dibiarkan, rasa lapar setelah makan bisa memicu kebiasaan makan berlebih.
Untuk menemukan solusi mengatasi rasa lapar yang muncul meskipun sudah makan, ketahui terlebih dahulu penyebabnya.
1. Komposisi makanan
Rasa lapar bisa saja muncul karena komposisi nutrisi pada makanan yang kita makan.
Baca juga: 5 Tips Makan Sahur untuk Kendalikan Rasa Lapar
Makanan yang tinggi protein akan memberikan rasa kenyang yang lebih besar, daripada makanan dengan porsi karbohidrat atau lemak yang lebih besar, bahkan meskipun jumlah kalorinya sama.
Sejumlah penelitian menunjukkan, makanan tinggi protein lebih baik dalam merangsang pelepasan hormon rasa kenyang, seperti peptida-1 glukagon-suka (GLP-1), kolesistokinin (CCK), dan peptida YY (PYY).
Rasa lapar juga mungkin terasa karena makanan kita kurang serat.
Serat adalah jenis karbohidrat yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dan dapat memperlambat laju pengosongan perut.
Ketika dicerna di saluran pencernaan bagian bawah, serat juga mempromosikan pelepasan hormon penekan nafsu makan, seperti GLP-1 dan PYY.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.