Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/07/2020, 16:29 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Daily Mail

Tak hanya bersifat stimultan, kafein juga bersifat diuretik. Artinya, mengonsumsi asupan berkafein dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil.

Peningkatan frekuensi buang air kecil dapat menurunkan kadar cairan dalam tubuh.

Sehingga, apabila tidak diimbangi cairan yang cukup, ibu hamil bisa mengalami dehidrasi.

Selain itu, kafein juga dapat menembus plasenta.

Ibu hamil mungkin bisa mengatasi kafein bagi tubuhnya. Namun, tidak demikian dengan jabang bayi di dalam kandungan.

Baca juga: Wajib Tahu, Ini Kebutuhan Nutrisi Ibu Hamil dan Ibu Menyusui

Metabolisme bayi di dalam rahim ibu belum sepenuhnya mampu mencerna kafein. Akibatnya, pola tidur atau pola pergerakan bayi di tahap akhir kehamilan dapat terganggu.

Perlu diingat, kafein bukan hanya terdapat dalam kopi. Namun, kandungan kafein juga terdapat dalam teh, soda, cokelat, sampai obat pereda sakit kepala.

Lantas, benarkah kafein dapat menyebabkan keguguran?

Riset terkait kafein pada kehamilan menyimpulkan sejumlah jawaban.

Penelitian di tahun 2008 yang dirilis di American Journal of Obstetrics and Gynecology menyingkap data yang berbeda dengan keyakinan Emily.

Disebutkan, ibu hamil yang mengonsumsi lebih dari 200 miligram kafein setiap hari, memiliki risiko keguguran dua kali lipat lebih besar dibandingkan ibu hamil yang tidak mengonsumsi kafein.

Baca juga: Serangan Jantung pada Ibu Hamil, Apa yang Harus Dilakukan?

Namun, penelitian lain di tahun yang sama, dan dirilis Epidemiology menyebut, tidak ada risiko keguguran bagi ibu hamil yang mengonsumsi kafein antara 200-350 miligram per hari.

Jadi, bolehkah ibu hamil minum kopi?

Berdasarkan berbagai pertimbangan di atas, ibu hamil disarankan membatasi asupan kafein kurang dari 200 miligram per hari, atau setara satu cangkir kopi berukuran 350 mililiter.

American Pregnancy Association menyarankan ibu hamil dan ibu menyusui untuk menghindari atau meminimalkan kafein selama masa kehamilan dan menyusui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com