4. Berolahraga teratur
Dengan rajin berolahraga, tubuh menjadi tetap aktif. Aktivitas fisik yang teratur membuat jantung menjadi lebih kuat sehingga mampu memompa lebih banyak darah dengan sedikit usaha.
Jika jantung dapat bekerja lebih sedikit untuk memompa, tekanan pada arteri akan berkurang sehingga menurunkan tekanan darah.
Baca juga: Manfaat Olahraga untuk Orang Hipertensi dan Pilihannya
5. Kontrol berat badan
Jaga berat badan dengan mengatur gaya hidup, seperti menerapkan pola makan sehat dan rutin berolahraga.
6. Contoh nyata orangtua
Anak dan remaja sering kali mencontoh kebiasaan orangtuanya. Demikian juga halnya dengan gaya hidup sehat.
Oleh karena itu, jika anak mengalami hipertensi atau prehipertensi, temani anak untuk mulai menjalani gaya hidup sehat bersama-sama. Mulai dari menyiapkan makanan sehat dan juga berolahraga teratur.
Apabila tidak ada perkembangan yang signifikan setelah menjalani langkah-langkah di atas, dokter dapat memberikan resep obat untuk mengatasi darah tinggi.
Jika ternyata tekanan darah tinggi berkaitan dengan gangguan pada organ tubuh lainnya, dokter akan mengombinasikan beberapa penanganan sebagai cara menurunkan darah tinggi di usia muda.
Baca juga: Gaya Hidup Sehat, Cara Mengobati Darah Tinggi yang Ampuh
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan