Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/07/2020, 14:57 WIB
|
Editor Wisnubrata

Namun, jika pola makan berlebih itu terus terbawa seterusnya, waspada lah karena kebiasaan makan berlebih bisa menyebabkan kegemukan atau berat badan berlebih.

Sebab, berat badan berlebih yang dibiarkan berkepanjangan juga menjadi faktor risiko sejumlah penyakit serius, seperti penyakit jantung koroner, diabetes tipe 2, dan lainnya.

Dr. Edwin memberikan tips sederhana untuk mengetahui apakah berat badan kita masih normal atau sudah masuk kategori berlebih.

Selain menggunakan Indeks Massa Tubuh (BMI), cara lainnya adalah dengan mengukur lingkar pinggang.

"Untuk laki-laki Asia tidak boleh lebih dari 90 cm, kalau menggunakan celana ukurannya 34. Sementara perempuan tidak boleh lebih dari 80 cm, tentunya dalam keadaan tidak hamil," ungkapnya.

Baca juga: Makan Berlebihan? Waspadai Dampak Buruknya

Dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Kamis (10/10/2019), beberapa tips untuk mencegah perilaku makan berlebih antara lain:

  • Makan dari piring atau mangkuk yang lebih kecil agar porsi makanan lebih terkontrol.
  • Kunyah makanan secara perlahan dan letakkan alat makan ketika sedang mengunyah agar tubuh memiliki waktu untuk memberikan sinyal kenyang.
  • Tidak makan sambil melakukan hal lain, fokus lah dengan makanan yang dikonsumsi agar bisa menyadari kapan sudah kenyang.
  • Selalu perhatikan porsi makan dengan mengonsumsi makanan secukupnya.
  • Konsumsi lebih banyak sayuran dan buah berserat yang bisa memberikan rasa kenyang lebih lama.
  • Hindari makanan yang diproses.
  • Tulis jurnal untuk mengetahui perilaku-perilaku apa yang mungkin bisa memancing untuk makan berlebih. Mencatat jurnal makanan juga bisa mencatat makanan apa saja yang telah dikonsumsi dan total kalorinya
  • Rencanakan dari awal apa yang akan dikonsumsi sehari-harinya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com