Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2020, 21:25 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber pulse

KOMPAS.com - Orgasme secara luas diartikan sebagai puncak dari gairah seksual. Ini adalah perasaan kuat atas kenikmatan fisik dan sensasi, yang meliputi pelepasan ketegangan erotis yang terakumulasi.

Ada banyak pendapat tentang orgasme, seperti sistem kekebalan tubuh yang lebih baik dan membantu mengurangi rasa sakit.

Terkait hal itu, berikut adalah lima fakta tentang orgasme yang mungkin tidak kamu ketahui sebelumnya:

1. Jenis orgasme yang paling umum berasal dari stimulasi klitoris, bukan penetrasi

Jika kamu bukan seseorang yang hanya mendapatkan orgasme dari penetrasi vagina, kamu tidak sendirian.

Faktanya, satu studi menunjukkan bahwa hanya 6% wanita mengatakan mereka selalu mengalami orgasme saat melakukan hubungan seks.

Studi lain menunjukkan, 36,6% wanita membutuhkan stimulasi klitoris untuk mencapai orgasme.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyertakan rangsangan klitoris saat penetrasi.

Baca juga: 10 Alasan Mengapa Wanita Tidak Mudah Mendapatkan Orgasme

2. Mungkin butuh lebih dari 10 menit bagi seorang wanita untuk orgasme

Banyak wanita membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai klimaks daripada pasangan mereka, dan itu sangat normal.

Para ahli mengatakan, sebagian besar wanita memerlukan setidaknya 13 menit aktivitas seksual untuk mencapai klimaks.

Menurut sebuah studi 2018, 10 hingga 40% wanita melaporkan mengalami kesulitan atau ketidakmampuan untuk mencapai orgasme.

Jadi, ketidakmampuan untuk mencapai klimaks adalah masalah yang umum. Masalahnya adalah, bahwa ada begitu banyak alasan mengapa seseorang mungkin tidak dapat orgasme, sehingga sulit untuk menentukan penyebab pastinya.

Baca juga: Perempuan Tidak Orgasme saat Bercinta, Bisakah Tetap Hamil?

3. Orgasme semakin baik seiring bertambahnya usia

Ada banyak hal mungkin menurun saat usia bertambah, tetapi tidak dengan kehidupan seks.

Ternyata seiring bertambahnya usia, kualitas dan frekuensi orgasme dapat meningkat.

4. Orgasme bisa menghilangkan rasa sakit

Ketika sakit kepala, biasanya kamu akan pergi tidur. Tapi ada cara alami selain tidur.

Ada beberapa bukti, bahwa orgasme dapat meredakan semua jenis rasa sakit, termasuk rasa sakit akibat radang sendi, rasa sakit setelah operasi, dan bahkan rasa sakit saat melahirkan.

Baca juga: Berapa Kalori yang Terbakar Jika Berhubungan Seks Sampai Orgasme?

5. Menggunakan kondom tidak menghambat orgasme

Banyak orang mengira bahwa kondom akan menghambat terjadinya orgasme.

Tapi bukan itu masalahnya. Wanita bisa mengalami orgasme dengan atau tanpa kondom.

Faktanya, kondom justru dapat membantu pasangan menghabiskan lebih banyak waktu berhubungan seks, karena pria tidak harus 'menarik dengan cepat' jika ia khawatir akan ejakulasi terlalu cepat.

Baca juga: Kenali Tanda-tanda Orgasme Palsu pada Wanita

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber pulse
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com