Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 11/08/2020, 21:41 WIB

KOMPAS.com - Sebagian orang telah diharuskan kembali bekerja di kantor, tapi sebagian lainnya tetap ‘terjebak’ di rumah demi mencegah penyebaran virus corona.

Melakukan semua aktivitas di rumah tanpa pergi ke manapun membuat kita mengandalkan celana karet dan kaus usang. Bahkan, sebagian orang merasa tak perlu berganti baju dan mencuci baju setiap hari.

Tapi sebenarnya, seberapa sering kita harus mencuci baju selama masa pandemi ini?

“Itu semua tergantung pada jarak sosial yang kamu terapkan dan seberapa banyak berinteraksi dengan dunia luar,” kata dokter spesialis kulit Alok Vij, MD dari Cleveland Clinic.

Baca juga: Mencuci Masker Kain Tak Boleh Sembarangan, Begini Caranya

“Saat kamu berada di tempat umum, kamu harus berasumsi bahwa seseorang di sekitarmu mengidap virus corona. Dan kamu tentu harus berhati-hati untuk tidak membawa virus tersebut masuk ke dalam rumah. "

Setelah bepergian, segera buka baju dan mencucinya

Banyak dari kita yang tak bisa menghindari tempat publik, salah satunya karena alasan pekerjaan. Karena itu, Dr. Vij menegaskan pentingnya selalu menjaga kebersihan, sejak masuk ke dalam mobil sampai tiba di rumah, untuk menghentikan penyebaran virus corona.

Dia merekomendasikan untuk menyimpan pembersih tangan di tas dan di mobil, sehingga kamu dapat selalu membersihkan tangan setelah dari tempat umum.

Dan begitu kembali ke rumah, pastikan untuk segera melepaskan pakaian luar, terutama jika kamu berada di dekat seseorang yang sedang bersin atau batuk.

“Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan, bahwa virus corona dapat hidup selama 10-12 jam di permukaan logam, tetapi di atas kertas, sekitar 90% virus mati dalam waktu satu jam,” jelas Dr. Vij.

Karena kain memiliki pori-pori seperti kertas, maka virus corona tidak dapat hidup dalam waktu lama di pakaian.

Tapi, ini bukan berarti kamu bisa menganggapnya aman dan meninggalkan pakaian kotor sembarangan atau bahkan memakainya di tempat tidur setelah bepergian.

“Kita masih mempelajari banyak hal baru tentang virus corona setiap hari,” dr. Vij

Sehingga, menurutnya akan lebih baik jika kita melakukan langkah teraman, dengan segera melepaskan pakaian dan memasukkannya ke mesin cuci.

Baca juga: Bisakah Kita Mencuci dan Memakai Kembali Sarung Tangan?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke