Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/08/2020, 10:28 WIB
Nabilla Tashandra,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Lari punya kontribusi besar terhadap penurunan berat badan Coreas, namun yang dilakukannya tidak hanya itu. Ia terus memotivasi diri untuk tidak hanya lari jarak jauh, tetapi juga lebih cepat.

Target maraton yang dicarinya semakin besar dari waktu ke waktu, termasuk mempersiapkan diri dengan aplikasi Half Marathon Trainer:21K Run.

Pola makan sehat juga sangat berperan besar dalam perjalanannya.

Coreas rutin mengonsumsi teh hijau, jeruk Bali, Greek yogurt, kue beras, dan protein. Pada mayoritas hari ia makan berbasis tanaman, dengan makan banyak buah dan sayur.

Ia masih mengonsumsi "cheat meals", namun memiliki target kebugaran yang lebih tinggi di waktu-waktu tersebut.

"Satu cheat meal tidak lagi membuatku merasa kehilangan usahaku selama berbulan-bulan," ujarnya.

Baca juga: Turun Bobot 41 Kg dalam 5 Bulan Tanpa Pergi ke Gym, Tahu Rahasianya?

Setelah perubahan gaya hidup selama tiga hari, bobotnya turun sekitar 40kg. Bobot tersebut tidak hanya baik bagi kesehatannya, namun Coreas juga merasa kesehatan mentalnya lebih baik.

Mendengarkan musik positif, podcast atau audiobook juga kerap dilakukannya untuk menyegarkan pikiran sambil berlari.

Dengan pencapaian yang cukup besar, Coreas terus mengingatkan dirinya untuk tidak membandingkan diri dengan orang lain dan kompetisi hanyalah terjadi dengan dirinya di hari kemarin.

Setelah memikirkan apa yang telah dicapainya, menurunkan berat badan dan kesehatan adalah bonus dari apa yang dipelajarinya selama beberapa tahun terakhir.

Selebihnya, ia merasa menjadi pribadi yang lebih kuat dan tangguh dalam melewati berbagai momen.

"Aku belajar untuk mencintai diriku sendiri dan memberikan tubuhku kesabaran serta pengampunan yang sangat dibutuhkannya selama ini," kata Coreas.

Baca juga: Tanpa Diet Ekstrem Turun Bobot 30 Kg dalam Setahun, Kok Bisa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com