5. Karyawan yang suka marah
Amarah bukanlah tindakan yang dapat diterima saat bekerja di kantor, namun beberapa karyawan gagal menyadari hal ini. Sebaliknya, mereka melampiaskan amarah pada rekan kerja yang tidak bersalah.
Jika kita merupakan seorang manajer dan memiliki masalah temperamen serius, kita akan menciptakan budaya ketakutan di kantor yang beracun dan tidak memberikan hasil optimal.
6. Karyawan yang merasa tahu segalanya
Perusahaan mencari pekerja berpengetahuan dengan minat untuk belajar dan berbagi informasi.
Namun, jika kita selalu mengoreksi rekan kerja tanpa diminta, bersikeras bahwa ide dan strategi kita jauh lebih baik tanpa bukti untuk mendukung keyakinan tersebut, dan menganggap diri sebagai orang yang paling cerdas, sama saja kita menyudutkan rekan kerja dan atasan.
Hal itu akan melemahkan status kita saat perusahaan akan memberikan promosi jabatan kepada karyawan.
Baca juga: Bagaimana Menjawab Pertanyaan Seputar Jumlah Gaji yang Diinginkan?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.