3. Agen kemopreventif kanker
Penelitian juga telah menunjukkan, kacang mete mengandung antioksidan seperti asam anakardat, kardinal, dan kardol.
Dan penelitian telah membuktikan bahwa antioksidan ini membuat kacang mete efektif untuk orang yang menjalani perawatan tumor dan kanker.
4. Mencegah risiko stroke
Kacang mete lebih rendah lemak dibandingkan kacang populer lainnya. Kacang ini mengandung rata-rata 16 gram lemak per 1/4 cangkir.
Lemak ini sebagian besar adalah asam lemak tak jenuh, dimana 75 persennya adalah asam oleat, jenis lemak tak jenuh tunggal yang sama yang ditemukan pada minyak zaitun.
Namun, menurut American Heart Association, kacang mete dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat, atau LDL, serta mencegah risiko stroke dan serangan jantung secara bersamaan jika dimakan dalam jumlah sedang.
5. Mencegah anemia
Penelitian telah menunjukkan bahwa kacang mete merupakan sumber zat besi yang sangat penting untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh dan membantu fungsi enzim dan sistem kekebalan tubuh.
Zat besi yang terkandung dalam kacang mete akan menghindarkan kita dari kelelahan, anemia, dan peningkatan kerentanan terhadap infeksi.
Baca juga: 7 Manfaat Tak Terduga dari Konsumsi Durian
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.