Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Mengganti Kacamata Selama Kehamilan, Kenapa?

Kompas.com - 19/08/2020, 22:07 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

Sumber asiaone

KOMPAS.com - Salah satu efek kehamilan adalah memengaruhi penglihatan. Jadi, jika rabun dekat Anda memburuk saat hamil, tak perlu terburu-buru ke dokter mata untuk mengganti resep ukuran lensa kacamata atau lensa kontak.

Dokter mata Anda kemungkinan juga akan menyarankan untuk tidak melakukannya.

Dr Chee Jing Jye, ginekolog yang menjalankan Dr JJ Chee Obstetrics & Female Gynecology, Singapura, menjelaskan lebih lanjut tentang bagaimana kehamilan dapat memengaruhi penglihatan.

“Ya, kehamilan bisa memengaruhi penglihatan. Ini mungkin menjadi kabur, terutama pada trimester terakhir, karena perubahan kelengkungan dan ketebalan kornea,” kata Jing Jye.

Baca juga: Normalnya Berapa Banyak Kenaikan Berat Badan Selama Kehamilan?

"Ini akan kembali normal setelah melahirkan - jadi rekomendasi dokter mata Anda untuk tidak mengganti ukuran lensa adalah benar.”

Jing Jye menambahkan, untuk alasan yang sama, ibu hamil tidak disarankan menjalani operasi refraksi seperti lasik.

“Banyak ibu hamil juga merasa mata mereka lebih kering dari sebelumnya. Ini karena menurunnya sekresi air mata dari kelenjar. Pertimbangkan kacamata sebagai pengganti lensa kontak, dan gunakan obat tetes mata gar mata tidak terlalu kering,” ujarnya.

Selain itu, Jing Jye mengingatkan, gejala mata selama kehamilan kemungkinan merupakan tanda pre-eklamsia, kondisi yang mengancam jiwa terkait tekanan darah tinggi.

“Wanita yang mengalami pre-eklamsia mungkin juga mengalami retensi air yang parah, sakit kepala, dan tekanan darah tinggi.”

“Karena kondisi ini dapat memburuk dengan cepat dan berpotensi fatal, jika ibu hamil mengalaminya, segera bicarakan dengan dokter Anda, terutama jika Anda mengalami kilatan cahaya, aura, penglihatan kabur, atau kehilangan penglihatan sementara,” pungkasnya.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Sakit Kepala Selama Kehamilan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com