Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertahan pada Era Pandemi, Elizabeth Hadirkan Tas Batik Kekinian

Kompas.com - 21/08/2020, 08:00 WIB
Reni Susanti,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Era adaptasi kebiasaan baru (AKB) merupakan fase bangkitnya para pengusaha dari pandemi Covid-19 yang melumpuhkan sektor perekonomian.

Tak terkecuali sektor fashion dan craft.

Seperti yang dilakukan Elizabeth. Pada usianya yang ke-57 tahun, merek tas legendaris Bandung ini tetap bertahan dengan mengusung produk lokal.

Salah satu di antaranya adalah tas batik.

Baca juga: Unik, Elizabeth Bikin Tas Batik Pakai Laser

Direktur Elizabeth, Lisa Subali, mengatakan, tas batiknya dibuat kekinian, mulai dari desain, bentuk, hingga ukuran tas.

"Makanya, anak muda pun menerima tas batik ini," ujar Lisa saat dihubungi, Kamis (20/8/2020).

Sesuai dengan karakter milenial yang menyukai hal simple, motif yang dipilih pun sederhana dan dikenal banyak orang, seperti parang, kawung, dan mega mendung.

Ke depan, ia pun menyiapkan motif-motif lainnya seperti Papua.

Bentuk dan ukuran tasnya dibuat beragam, seperti backpack dan selempang yang cocok digunakan kerja hingga ke resepsi.

"Jadi anak muda yang motoran, bisa pake yang backpack. Jenis ini banyak dicari anak muda karena lebih praktis saat naik ojek online," ucap dia.

Tas batik produksinya ini dibuat dengan beragam teknik. Ada yang menggunakan bordir, print, dan laser. Untuk yang laser ini, tidak menggunakan kain batik.

Baca juga: Uniknya Ragam Batik Garutan dalam Desain Koko Slim Fit

Jadi, perajin mengaplikasikan laser membentuk corak batik secara perlahan.  Proses membuat dengan metode ini membutuhkan waktu lama.

Dalam satu hari hanya bisa membuat 12 buah tas.

Kampanye

Pada era AKB, Elizabeth menyuarakan kampanye #bersamaElizabethuntukIndonesia.

Kampanye tersebut diluncurkan untuk menggiatkan kembali karya lokal dan mendukung program pemerintah "Bangga Buatan Indonesia".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com