Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketrampilan Hidup yang Paling Sulit Diajarkan pada Anak

Kompas.com - 21/08/2020, 19:25 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

KOMPAS.com - Mengajarkan anak ketrampilan baru tak selalu mudah. Ada kalanya anak bisa menguasai ketrampilan baru dalam waktu singkat, tapi di waktu lain mungkin ia membutuhkan waktu berhari-hari untuk menguasai ketrampilan baru.

Jajak pendapat terhadap 2.000 orangtua mengungkap, bahwa mengikat tali sepatu, bersiul, dan makan sendiri dengan peralatan makan, adalah salah satu keterampilan yang paling sulit untuk diwariskan kepada anak-anak mereka.

Studi dari PACEY, Asosiasi Profesional untuk Pengasuhan Anak dan Tahun-tahun Awal mengungkap pengalaman para orangtua yang menghabiskan lebih banyak waktu di dalam rumah bersama anak-anak mereka, karena pandemi Covid-19.

Baca juga: 7 Cara Mengajarkan Kebiasaan Makan Sehat pada Anak

Menurut survei tersebut, orangtua kemungkinan merasa tertekan, karena harus mengambil peran ganda dalam mengasuh anak-anak mereka, baik sebagai orangtua dan seorang guru yang harus mengajarkan anak-anak untuk mengembangkan keterampilan penting.

Survei tersebut juga memaparkan, keterampilan yang paling menantang untuk diajarkan kepada anak-anak adalah cara mengendarai sepeda, diikuti dengan membaca waktu, dan menggunakan tombol.

Selain itu, mengajari anak-anak keterampilan seperti berenang, menggosok gigi, mencoba makanan yang berbeda, serta menulis nama mereka juga masuk dalam daftar tersulit.

Memperhatikan bahwa orangtua menghadapi begitu banyak tekanan sekarang, kepala eksekutif PACEY, Liz Bayram berusaha meyakinkan mereka bahwa setiap anak itu unik dan bahwa mereka akan mengembangkan keterampilan pada waktu yang berbeda.

“Cobalah untuk tidak membandingkan anak-anak dengan saudara atau teman mereka - beberapa orang dewasa bahkan masih berusaha untuk bisa bersiul dan mengendarai sepeda,” kata Bayram.

Namun, terlepas dari tantangan yang dihadapi, orangtua nyatanya tetap teguh dalam membantu anak-anak mereka mengembangkan keterampilan ini, dan 83 persen orangtua mengatakan bahwa mereka bangga melakukannya.

Baca juga: 6 Tips Mengajarkan Manajemen Waktu pada Anak Selama Masa Karantina

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com