Sering Lupa Minum, Susan Bachtiar Pernah Alami Infeksi Saluran Kemih

KOMPAS.com - Kebiasaan kurang minum seringkali disepelekan. Padahal, jika terjadi dalam jangka waktu lama, kebiasaan tersebut bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya infeksi saluran kemih (ISK).

Aktris dan presenter Susan Bachtiar ternyata pernah mengalami ISK. Selain karena sering lupa minum, perempuan kelahiran 2 Mei 1973 itu dulu juga punya kebiasaan menahan buang air.

"Dulu sering anyang-anyangan. Mungkin saya banyak duduk, kalau sudah kerja lupa minum. Masalah lain adalah saya agak jijikan kalau ke toilet umum jadi suka menahan pipis."

Baca juga: Muncul Gejala Ini, Waspadai Infeksi Saluran Kemih

Demikian diungkapkan Susan dalam Instagram Live bersama Eka Hospital Cibubur, Selasa (25/8/2020.

Kondisi tersebut terjadi sejak sebelum Susan menikah. Saat itu ia sering merasakan gejala-gejala ISK, termasuk perih ketika buang air kecil, rasa tidak nyaman di perut bagian bawah dan kadang hingga mengalami demam.

Situasi yang paling parah adalah ketika ia sedang pergi ke Italia pada suatu musim panas. Kala itu, ia pergi ke sebuah desa yang akses toiletnya cukup sulit. Sehingga seringkali ia menahan keinginan buang air.

Pada akhirnya, ia terpaksa harus pergi ke dokter, karena melihat urinnya berwarna merah muda.

Untuk diketahui, pada beberapa kasus ISK, urin pasien tidak hanya berwarna lebih pekat tetapi juga bisa berwarna kemerahan karena bercampur dengan darah.

"Suatu hari rasanya enggak enak, saya sudah ngebatin jangan sampai anyang-anyangan. Saya banyakin minum masih enggak menolong, akhirnya saya harus ke dokter di Itali, karena pipis saya sudah mulai pink," ungkap Susan.

Baca juga: Mungkinkah Infeksi Saluran Kemih Sembuh Tanpa Antibiotik?

Rajin minum hingga makan cranberry

Tidak ingin mengalami kejadian seperti itu lagi, kini Susan benar-benar ekstra menjaga diri.

Mulai dari menjaga kebersihan, terutama ketika buang air kecil dan setelah berhubungan intim, hingga banyak minum air putih.

Setiap ke luar rumah, aktris film "Bebas" itu pun selalu membawa botol minum transparan agar bisa mengukur jumlah air yang diminum.

"Saya selalu takar apa yang saya minum, jadi saya tahu sehari minum berapa liter," ujarnya.

Baca juga: 10 Cara Mudah Membiasakan Diri Minum Air Lebih Banyak

Susan juga rutin mengonsumsi cranberry. Saran itu didapatkannya oleh dokter di Italia silam.

Sayangnya, buah tersebut sulit ditemukan di Indonesia. Untuk itu, ia mengonsumsinya dalam bentuk pil.

Perempuan yang kini tinggal di Hongkong bersama keluarganya itu juga tidak lagi membiasakan menahan buang air kecil.

Ketika hiking, misalnya, ia akan berusaha buang air kecil terlebih dahulu untuk mengantisipasi jika lokasi tersebut tidak memiliki toilet yang bersih.

"Jadi kalau kebelet sselalu pipis dulu sebelum naik hiking dan selalu sedia tisu basah, dan sebagainya," kata dia.

Baca juga: Begini Ternyata Aturan Minum Air Putih yang Benar