KOMPAS.com - Wanita yang sedang hamil dianjurkan untuk mempersiapkan ASI serta memenuhi asupan nutrisi, agar bayi bisa lahir dalam kondisi sehat dan sempurna.
Selain itu, wanita hamil juga perlu membatasi makanan dan minuman tertentu yang dapat memengaruhi kehamilan mereka.
Lalu, apakah kopi merupakan minuman yang aman dikonsumsi selama kehamilan? Adakah batasan berapa cangkir kopi yang dapat diminum oleh wanita hamil?
Baca juga: Pengaruh Secangkir Kopi terhadap Detak Jantung
Berdasarkan penelitian terbaru, wanita yang tengah mengandung atau hamil harus benar-benar menghentikan konsumsi kopi.
Tujuannya agar sang calon ibu tidak mengalami keguguran, dan bayi yang lahir nantinya tidak memiliki berat badan rendah atau meninggal dalam kandungan.
Penelitian dengan metode peer-review (meninjau karya ilmiah lain) yang diterbitkan ke dalam jurnal BMJ Evidence-Based Medicine itu mengungkap, tidak ada batasan aman untuk konsumsi kafein selama masa kehamilan.
Hasil penelitian berseberangan dengan pedoman resmi di Inggris, AS, dan Eropa terkait batasan aman mengonsumsi kopi bagi wanita hamil.
Penelitian ini menganalisis lebih dari 1.200 studi tentang efek obat pada wanita hamil, yaitu keguguran, bayi meninggal dalam kandungan, berat badan bayi rendah, leukimia di masa kanak-kanak, serta anak mengalami kelebihan berat badan.
Namun, temuan ini dibantah oleh industri kopi, yang menyarankan konsumen agar mengacu pada anjuran kesehatan di Inggris, AS, dan Eropa.
Anjuran itu menyebutkan, asupan kafein harian setara dua cangkir kopi (200 mg) aman dikonsumsi oleh wanita hamil.
Sebagian wanita hamil di seluruh dunia mengonsumsi kafein, yang mana kafein juga ditemukan dalam minuman berenergi, soda, cokelat, dan teh dalam jumlah sedikit.
Baca juga: Pecinta Kafein, Sudah Tahu Bahaya Minum Kopi Berlebihan?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.