Lalu, bagaimana mengetahui bahwa perilaku bermedia sosial kita sudah berlebihan?
Tanda umum lainnya adalah jika orang-orang di sekitar kita sudah mengeluh tentang kebiasaan tersebut.
Baca juga: 5 Efek Buruk Sering Stalking Mantan Pacar di Media Sosial
"Orang-orang menggunakan media sosial karena berbagai alasan. Beberapa untuk bersosialisasi, beberapa untuk melarikan diri. Jika Anda menggunakan aplikasi untuk menghindari aktivitas bermakna (lainnya), tanyakan pada diri sendiri mengapa Anda melakukannya," kata Chao.
Mengatur ulang hubungan dengan aplikasi sosial dapat membantu menghadapi apa pun yang selama ini Anda hindari.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membatasi waku akses media sosial yang dianggap sudah berlebih. Misalnya, selama rapat atau pertemuan sosial, jangan terlalu sering melihat ponsel. Lakukan secara perlahan hingga nantinya dapat sepenuhnya meninggalkan ponsel saat berinteraksi dengan orang lain.
Baik Chao maupun Wood, keduanya sepakat tentang pentingnya detoksifikasi media
Wood mengatakan, cara itu memungkinkan seseorang menghabiskan lebih banyak waktu untuk hadir dan berinteraksi dengan orang lain, atau dengan alam.
"Hidup mereka akan menjadi lebih kaya, lebih bermanfaat dan memuaskan,” katanya.
Nah, bagaiman dengan Anda, siap untuk membatasi waktu akses media sosial?