Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain demi Kesehatan, Cukup Tidur Bantu Mempertajam Ingatan

Kompas.com - 26/08/2020, 22:58 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

KOMPAS.com - Tidur bukan hanya sebagai penghilang kantuk, tapi juga sangat penting untuk mendukung sistem kekebalan tubuh, membantu tubuh memperbaiki dirinya sendiri, dan berbagai manfaat lainnya.

Menurut penelitian baru dari University of California – San Diego, tidur kemungkinan juga penting bagi kemampuan diri kita untuk belajar, seiring bertambahnya usia.

Tidur bisa memengaruhi ingatan

Para peneliti melakukan studi dengan mensimulasikan dan memeriksa keadaan otak yang berbeda (pikiran saat bangun versus saat tidur), secara khusus melihat bagaimana ingatan baru dikodekan selama tidur — dan bagaimana ingatan lama dipertahankan.

Berdasarkan pengamatan mereka terhadap jaringan saraf selama keadaan otak yang berbeda, tampaknya tidur memainkan peran penting dalam menyimpan ingatan baru dan menyelamatkan ingatan lama dengan mengulanginya.

Baca juga: Cukup 10 Menit, Tidur Siang Efektif Perbaiki Mood

"Kenangan, bahkan kenangan lama, belum final. Selama kita tidur, otak terus memperbaruinya," jelas profesor dan penulis utama studi Maksim Bazhenov, Ph.D.

"Kami memperkirakan bahwa selama siklus tidur, baik ingatan lama dan ingatan baru secara spontan diputar ulang, yang mana ini mencegah lupa dan meningkatkan kinerja ingatan."

Cukup tidur membantu mempermudah proses belajar

Penemuan ini, menurut Bazhenov, bisa menjelaskan bagaimana otak mampu menyimpan banyak memori.

Anggap saja seperti merekam melalui VHS tetapi ditutup dengan dua film dalam satu kaset; saat kita tidur, neuron tertentu akan mengulang dan menyandikan banyak memori, lama dan baru.

"Kami belajar banyak hal baru setiap hari, dan kenangan itu bersaing dengan kenangan lama," katanya.

"Untuk mengakomodasi semua ingatan, kita membutuhkan tidur, karena tidur memungkinkan berbagai ingatan untuk hidup berdampingan di otak."

Baca juga: Pahami, Bagaimana Kurang Tidur Rusak Usaha Penurunan Berat Badan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com