Dia mengatakan, mengidentifikasi tujuan bersepeda sejak awal bisa membantu kita untuk mengatur jam bersepeda rutin setiap minggunya.
Misalnya, jika tujuan bersepeda adalah untuk kesehatan, maka 1-2 kali bersepeda dalam seminggu sudah cukup.
Namun, jika targetnya adalah untuk mengikuti perlombaan tertentu, seperti thriatlon, maka kita bisa meningkatkan frekuensi latihan secara perlahan.
Namun, jangan lupa untuk meluangkan hari untuk pemulihan.
Baca juga: Kisah Duka Barbara Gicquel, Nenek 80 Tahun Pencetak Rekor Bersepeda
"Kalau baru mulai, misalnya hari ini bersepeda atau olahraga, besoknya jangan. Jadi selalu ada recovery day. Kalau sudah biasa bisa dipendekin lagi waktu recovery-nya," kata Chairil.
Selain itu, penting bagi pemula untuk membiasakan diri dengan aktivitas bersepeda terlebih dahulu. Secara perlahan, cobalah menambah frekuensi pada setiap sesi.
Misalnya, dari seminggu sekali menjadi dua kali dalam seminggu.
Jangan lupa pula untuk menghitung total durasi bersepeda.
Menurut Chairil, lebih baik durasi bersepeda dibagi-bagi menjadi beberapa hari, ketimbang dipaksakan dalam satu hari saja.
Sebab, cara itu bisa membuat tubuh seseorang yang tidak biasa bersepeda menjadi gampang sakit-sakit.
"Kuncinya di rutin, tapi jangan berhenti. Ringan dulu yang bisa kita lakukan, baru tambah secara bertahap," kata dia.
Chairil mengenalkan aturan 10 persen, di mana ketika kita ingin meningkatkan durasi cobalah menambah 10 persen dari durasi total dan dilakukan secara bertahap.
Itu adalah cara penambahan durasi yang aman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.