Namun Hansen berpikir, hal itu bisa saja terjadi sebagai bagian dari rencana kurang baik, untuk meredam pesona Meghan.
Baca juga: Inikah Gaun yang Dikenakan Meghan Markle di Kencan Pertama?
Apa pun tujuannya, kata dia. sepertinya permintaan itu sempat membuat Meghan Markle kesal.
"Dia sepertinya kesal, karena ajudan kerajaan menyuruh dia untuk tidak terlibat dengan media," sebut Hansen.
Pangeran Harry disalahkan atas ketidakmampuan menangani Meghan?
Sepertinya, penulis "Finding Freedom" tidak akan pernah berpikir untuk mempertanyakannya kepada Meghan Markle langsung.
Beruntung, semua orang di sekitarnya bersikap adil. Baik itu ayahnya, media, publik Inggris, bangsawan, dan bahkan Pangeran Harry sendiri.
"Meghan jelas tidak bisa beradaptasi dengan kehidupan kerajaan, dan sangat bisa dimengerti," kata Hansen.
"Ini adalah lingkungan bertekanan tinggi dan hanya sedikit orang yang mampu menghadapinya. Tidak semua orang bisa menjadi Kate Middleton, dan itu bagus," sebut dia.
Namun, ketika semua orang di sekitar pasangan itu monolak menyalahkan siapa pun atas kekurangan ini, maka hal itu justru dilimpahkan kepada yang lain, termasuk Pangeran Harry.
Menurut The Express, penggemar keluarga kerajaan kini mulai berbicara terbuka menentang Pangeran Harry.
Baca juga: Pidato Menggugah Meghan Markle untuk Remaja Putri
Dalam suara-sura terbuka itu, Harry dinilai gagal mempersiapkan Meghan - baik karena kemampuan bertindak, atau Harry merasa istrinya dapat beradaptasi dengan sendirinya.
Latarbelakangnya mungkin bisa karena dia takut kehilangan Meghan, atau alasan lain. Namun Harry jelas gagal dan mengecewakan dalam urusan tersebut.
Meghan tak mampu mengatasi tekanan di lingkungan kerajaan
Siapa pun yang percaya bahwa Meghan Markle tidak mendapat dukungan selama menjadi bangsawan jelas sudah tertipu.
Bahkan penyokong Meghan, Omid Scobie, mengakui dalam "Finding Freedom", Ratu Elizabeth II pun turun tangan memberikan "pelatihan" kepada Meghan.