3 Pemicu Jerawat yang Kerap Tak Disadari

KOMPAS.com - Salah satu “musuh” kecantikan kulit perempuan adalah jerawat.

Tak hanya membuat wajah terlihat kurang sedap dipandang, jerawat juga membuat banyak wanita menjadi tidak percaya diri.

Penyebab jerawat bisa beragam, mulai dari keturunan, dampak alergi dari makanan, kebiasaan buruk, hingga stres.

Baca juga: Bisakah Menyembuhkan Jerawat dengan Es Batu?

Namun, ada setidaknya tiga pemicu jerawat yang mungkin selama ini tak pernah kita sadari. 

Berikut uraian yang dipaparkan Jil Kibildis, seorang pakar estetika untuk kesehatan dan kecantikan kulit wajah dari Heyday, sebuah klinik facial di New York, Amerika Serikat.

Pasta gigi

Menurut Kibildis, menggosok gigi setelah cuci muka bisa meninggalkan bekas odol di sekitar wajah.

Perlu kita ketahui, kandungan odol bisa menyebabkan iritasi dan kulit kering.

Selain itu, bakteri yang terbawa akibat sikat gigi dan tertinggal di permukaan kulit wajah menyebabkan tumbuh jerawat di area sekitar bibir.

Baca juga: Apa itu Jerawat di Kulit Kepala dan Bagaimana Mengatasinya?

Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggosok gigi sebelum kita membersihkan wajah.

Pasalnya, cara tersebut akan membuat kulit benar-benar bersih tanpa bekas pasta gigi yang tertinggal.

Sarung bantal

“Minyak alamiah kulit dan krim yang kita gunakan bisa menumpuk di sarung bantal,” ujar Kibidilis.

Selain itu, kotoran dari rambut yang jarang dicuci juga bisa tertinggal di sarung bantal.

“Keramas sebelum tidur malam sangat disarankan,” imbuhnya.

Kemudian, Kibildis juga merekomendasikan untuk mengganti sarung bantal sekurang kurangnya sekali dalam satu minggu.

Baca juga: Atasi Jerawat Pakai Pasta Gigi, Benarkah Ampuh?

Ponsel dan kacamata

Kotoran dari keringat dan minyak bisa menumpuk dan bersarang di ponsel, kacamata, dan headphones.

Perangkat tersebut jika tidak sering dibersihkan bisa mentransfer bakteri pada kulit penyebab jerawat.

Disarankan untuk rajin membersihkan alat elektronik dan kacamata dengan cairan alkohol secara reguler.