Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 22/04/2022, 07:50 WIB
Wisnubrata

Editor

Ayurveda merupakan ilmu pengobatan tradisional yang diajarkan turun temurun di India. Ilmu pengobatan ini juga memiliki ajaran mengenai kombinasi makanan dan minuman yang dapat menyehatkan atau membahayakan tubuh.

Ayurveda mengklaim bahwa konsumsi madu yang dipanaskan dapat membuat senyawa pada madu sulit dicerna. Hal ini karena madu panas dapat menghasilkan racun ‘ama’ yang biasanya muncul saat tubuh mengalami masalah pencernaan.

Selain melarang minum madu dengan air panas, ilmu pengobatan tradisional India ini juga melarang konsumsi minyak samin atau ghee bersama madu atau setelah minum madu dalam waktu berdekatan.

Menurut Ayurveda, kombinasi keduanya dianggap dapat menghasilkan racun bagi tubuh.

Beberapa peneliti di Laboratorium Riset Ketahanan Pangan di India melakukan penelitian berkaitan dengan pendapat tersebut.

Hasilnya menunjukkan bahwa madu yang dipanaskan (>140° Celcius) dan madu yang dipanaskan serta dicampur dengan minyak samin dalam takaran yang sama, menghasilkan HMF (Hidroksimetilfurfural) yang dapat menyebabkan efek merusak dan bisa bertindak sebagai racun bagi tubuh.

Baca juga: 5 Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu

Itulah beberapa pantangan setelah minum madu. Selain pantangan di atas, ada juga pantangan untuk memberikan madu pada bayi.

Walaupun madu tergolong aman bagi orang dewasa, madu sebaiknya tidak diberikan pada anak dibawah usia 12 bulan.

Madu, terutama madu mentah, rentan terpapar spora bakteri Clostridium botulinum. Bakteri ini dapat menyebabkan keracunan botulisme, di mana tubuh dapat mengalami kelumpuhan yang mengancam jiwa.

Pada anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa, efek samping ini sangat jarang terjadi karena sistem pencernaan sudah memiliki ketahanan untuk mencegah perkembangan spora C. botulinum.

Namun, jika setelah mengonsumsi madu kamu langsung merasakan gejala, seperti pusing, mual, muntah dan diare, maka sebaiknya segera kunjungi dokter.

Baca juga: Jangan Berikan Madu pada Bayi, Apa Alasannya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com