Ada "Petir Vulkanik" pada Jam Tangan G-Shock Terbaru

KOMPAS.com - Produsen alat-alat elektronik asal Jepang,Casio meluncurkan edisi terbatas jam tangan G-Shock, dengan desain yang mengambil inspirasi dari petir vulkanik.

Edisi khusus itu adalah G-Shock MTGB1000VL-4A, yang dihiasi dengan bezel berlapis ion yang menghasilkan efek pelangi.

Terpancar perbedaan gradual dari warna-warna yang dipancarkan dari bidang tersebut, hingga menghasilkan impresi yang tak sama antara satu dan lainnya pada model yang serupa.

Baca juga: Sederet Selebritas Dunia Pemakai Jam Tangan G-Shock, Siapa Saja?

Jarum jam pada arloji itu menggunakan warna merah, putih, dan biru, bergerak di atas permukaan dial dengan dominasi warna hitam.

Tampilan tersebut menjadi kian garang dengan kombinasi bezel bulat yang memancarkan warna gradual ungu dan biru.

Lalu, sentuhan yang tak kalah penting ada pada strap merah yang menurut penjelasan Casio, mewakili warna magma yang mengalir ketika gunung meletus.

Kamu memang tidak akan menemukan fitur GPS, pemantauan detak jantung, atau pelacakan aktivitas di dalam arloji ini.

Baca juga: Project 900, Jam Tangan G-Shock Bertema Alat Berat

Namun, seri MTGB1000VL-4A lebih dari sekadar arloji berlapis pelangi yang cantik.

Jam tangan tersebut memiliki konektivitas Bluetooth, yang memungkinkannya terhubung dan mengatur waktu dari ponsel yang kita gunakan.

Arloji ini pun mendukung perpindahan zona waktu otomatis untuk lebih dari 300 kota di dunia, tanpa melupakan fitur alarm, dan juga fungsi pencari telepon.

Baca juga: G-Shock MR-G Samurai, Arloji Pahatan Tangan Seharga Rp 142 Juta

Pengisian tenaga surya membuat baterai ini terisi maksimal untuk penggunaan selama 18 bulan dalam mode hemat daya, dengan ketahanan terhadap tekanan air hingga kedalaman 200 meter.