Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/09/2020, 20:50 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Amati perubahan pada lesi kulit, termasuk bentuk, tekstur, ukuran dan warna. Jika ada yang tidak beres, hubungi dokter.

6. Waspada infeksi pada prostat

Ukuran prostat bisa bertambah, yang menyebabkan aliran urin berkurang dan kita jadi sering ke kamar mandi.

Kemungkinan kita juga lebih tinggi terkena infeksi saluran kemih atau prostatitis.

Kunjungi dokter dan tanyakan seputar masalah buang air kecil, tanda-tanda iritasi atau nyeri.

7. Kurangi risiko osteoporosis

Osteoporosis cenderung menyerang pria di usia lanjut.  Peningkatan risiko patah tulang akibat tulang yang rapuh umumnya memengaruhi pria sepuluh tahun setelah hal ini dialami wanita.

Namun, tingkat keparahan atau kematian yang terkait dengan penyakit patah tulang pinggul pada pria jauh lebih tinggi.

Kita bisa berolahraga secara teratur dan berhenti merokok, serta minum alkohol berlebihan untuk membantu mencegah osteoporosis.

8. Lakukan pemeriksaan kesehatan

Di usia lanjut, sebaiknya kita melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin. Pastikan tekanan darah dan kadar kolesterol terkendali, dan jalani pemeriksaan diabetes.

"Saat kita berusia 50 tahun, kita perlu melakukan pemeriksaan terhadap kanker usus besar dan kanker prostat," kata Dr. Ford.

Dr. Ford juga melihat apakah ada kemungkinan penyakit kanker paru-paru dan aneurisma aorta (penggelembungan pada pembuluh darah aorta) pada pria dengan riwayat merokok.

Lalu, kita perlu memeriksa pola diet yang kita jalani. Sebab, menurut Dr. Ford, diet yang berjalan lancar saat kita berusia 20 tahun belum tentu memberikan hasil positif saat memasuki usia 50 tahun.

Baca juga: Cara Merawat Kulit agar Tetap Sehat dan Awet Muda

Mengelola penyakit seperti jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, dan juga depresi bisa jadi membutuhkan obat yang diresepkan, atau bisa pula dengan mengubah gaya hidup.

Konsumsi suplemen tidak dianjurkan, sebaliknya kita bisa mendapat nutrisi lewat pola makan yang sehat.

"Fokus untuk tetap aktif secara fisik," Dr. Ford mengingatkan.

Melakukan aktivitas fisik bisa berupa berjalan kaki atau menggunakan treadmill.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com