KOMPAS.com - Robert W Gore, tokoh yang menemukan teknologi Gore-Tex, ketika bekerja untuk perusahaan ayahnya di Maryland, Amerika Serikat, meninggal pada usia 83 tahun.
Teknologi untuk material anti-air tersebut diperkenalkan pertama kali pada tahun 1976.
Bahan tersebut lantas digunakan untuk melindungi para pejalan kaki, pelari, dan penggemar aktivitas luar ruangan dari cuaca basah.
Baca juga: Nike Lapisi Air Force 1 High dengan Bahan Gore-Tex
Selanjutnya, seiring dengan perjalanan waktu, Gore-Tex pun disematkan pada banyak produk.
Gore adalah seorang insinyur kimia yang menjadi CEO di WL Gore & Associates, meninggal pada Kamis (17/9/2020) setelah mengalami sakit dalam jangka waktu yang lama.
Keterangan itu disampaikan pihak perusahaan, seperti dilansir laman BBC, Minggu (20/9/2020).
Gore lahir di Utah, dan menerima gelar sarjana dan pasca-sarjana dari University of Delaware dan University of Minnesota.
Dia bergabung dengan WL Gore & Associates, yang didirikan pada 1958 oleh ayahnya Bill dan ibunya Vieve Gore.
Di laboratorium perusahaan itulah pada tahun 1969, Gore menemukan bentuk baru polimer, zat yang terbuat dari molekul besar yang berulang membentuk rantai panjang.
Baca juga: Sepatu Ikonik Clarks Hadir dengan Bahan Gore Tex
Ayahnya lalu meminta dia untuk meneliti cara baru membuat plester pipa ledeng.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.