KOMPAS.com - Memiliki tubuh yang terlalu gemuk memang kerap menimbulkan rasa tidak nyaman dan kurang percaya diri. Bukan hanya karena sulit menemukan pakaian yang pas, tetapi juga munculnya risiko penyakit.
Untuk menghindari kegemukan, kita disarankan untuk menjaga pola makan sehat sekaligus rutin berolahraga.
Jika masih bingung untuk memilih olahraga yang pas, bersepeda bisa menjadi olahraga yang menyenangkan, untuk membantu membakar lemak dalam tubuh.
Olahraga bersepeda yang sedang digemari ini ternyata juga bisa mengecilkan perut, sekaligus membakar lemak.
Selain dapat membakar lemak dengan optimal, bersepeda memberikan suasana menghibur seperti halnya bermain. Apalagi jika dilakukan bersama-sama dengan teman dan keluarga.
Jika berencana memulai rutinitas bersepeda untuk membantu membakar lemak tubuh dengan lebih optimal, Anda perlu mempelajari tiga tips meningkatkan kemampuan tubuh dalam membakar lemak untuk dijadikan sumber energi utama.
Jika terbiasa menghabiskan sarapan sebelum memulai aktivitas, sebaiknya ubah sedikit rutinitas ini, saat akan mulai bersepeda.
Dengan tidak mengonsumsi sarapan menjelang bersepeda, tubuh akan memanfaatkan sisa lemak sebagai sumber energi. Anda bisa makan pagi, setelah selesai bersepeda.
Namun, Anda disarankan menunda sarapan hanya jika akan bersepeda dengan rute pendek. Lain halnya apabila ingin menempuh jarak jauh, di mana kita harus mengutamakan kondisi fisik.
Baca juga: Bersepeda dalam Kondisi Perut Kosong, Efektif Turunkan Berat Badan?
Hal lain yang juga perlu kita perhatikan untuk dapat mengoptimalkan pembakaran lemak saat bersepeda adalah, dengan menjaga intensitas tetap rendah.
Ini sangat penting. Sebab, jika bersepeda dengan intensitas tinggi, kita akan menguras cadangan glikogen terbatas dalam tubuh. Selain itu, tubuh akan kesulitan memproses lemak sebagai sumber energi.
Lalu, bagaimana cara untuk meningkatkan kalori yang dibakar? Kita dapat meningkatkan intensitas bersepeda pada beberapa intensitas yang tinggi, tapi tetap stabil. Tingkatkan intensitas pada lima atau sepuluh menit menjelang berakhirnya perjalanan.
Dengan cara ini, tubuh akan bekerja lebih keras ketika mengalami penurunan energi. Kondisi ini biasa terjadi pada pertandingan olahraga.
Baca juga: 10 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Bersepeda
Anda sebaiknya segera makan, sesaat setelah menyelesaikan aktivitas bersepeda. Hal ini penting agar tubuh tidak kehilangan energi secara drastis.
Anda dapat memberikan tubuh asupan melalui minuman berenergi maupun camilan berkabohidrat dan berprotein. Asupan ini penting untuk memulihkan tubuh setelah menjalani aktivitas berat.