KOMPAS.com - Gerakan mempromosikan nilai-nilai positif tubuh (body positivity) kini banyak digaungkan di media sosial, termasuk Instagram.
Hal itu dilakukan lewat banyak cara, mulai dari tidak malu menunjukkan stretch mark di tubuh, hingga mengunggah foto "sebelum dan sesudah".
Atas alasan ingin ikut mempromosikan body positivity, fitness blogger Sophie Gray memutuskan untuk tidak lagi mengunggah foto dirinya berbikini karena dianggap "membahayakan" orang lain.
Sebelumnya Gray sering membagikan fotonya menggunakan bikini dan menunjukkan lekuk tubuh yang dicitrakan ideal.
Dalam sebuah unggahan, Gray mengaburkan area tubuhnya yang terbuka karena memakai bikini dan memberi komentar "pizza dan kue sangatlah enak."
Sejak mengumunkan tidak akan lagi mengunggah foto berbikini, pengikutnya berkurang sekitar 70.000, dari 430.000 menjadi 360.000. Meski begitu, Gray merelakannya dan mengatakan dirinya kini jauh lebih bahagia.
Baca juga: Puma Gandeng Adipati Dolken Bergaya Bareng Maya, Si Virtual Influencer
Mempromosikan body positivity tak lantas membuat Gray sepenuhnya mengabaikan gaya hidup sehat. Ia tetap berolahraga dan menerapkan pola makan sehat
Alami kecemasan
Laman the Daily Mail mengutip pernyataan Gray bahwa dulu ia terus-menerus mengkhawatirkan citra tubuhnya karena "nilai" dirinya di media sosial sangat bergantung dengan itu.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan