Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/09/2020, 10:40 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sekarang, setiap kali bayi mengantuk dan menangis, tempatkan teman tidur di sampingnya sambil menyalakan musik yang menenangkannya. 

Meredupkan lampu pun bisa sama efektifnya untuk membuat balita tidur dalam waktu singkat.

Ada kalanya bayi tidak mau tidur atau sering terbangun di malam hari sambil menangis.

Baca juga: Waspada Gejala Usus Buntu pada Anak dan Bayi

Dalam situasi seperti itu, respons terbaik adalah dengan mencari tahu ketidaknyamanan fisik yang dia alami, misalnya kolik pada bayi.

Kolik pada bayi, juga dikenal sebagai kolik infantil, yang menyerang 1:5 bayi selama beberapa bulan pertama mereka.

Kolik ditandai dengan tangisan yang lama tanpa alasan yang jelas yang biasanya berlangsung berminggu-minggu, untuk anak yang sehat.

Beberapa orang percaya kondisi itu terjadi karena ketidaknyamanan gastrointestinal seperti kram usus. Jika hal ini ditemukan, maka segera konsultasikan dengan dokter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com