Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/09/2020, 12:28 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Demam bersepeda di masa pandemi membuat banyak masyarakat semakin sering mengeksplorasi lokasi di sekitar tempat tinggalnya.

Tak sedikit yang bahkan bersepeda dengan rute lebih jauh untuk menuju ke luar kota. Sebagian dari kita mungkin pernah berpikir untuk bersepeda di luar negeri, sayangnya hal ini tak memungkinkan dilakukan di tengah pandemi.

Jerman mungkin bisa menjadi tujuan bersepedamu kelak, jika bepergian sudah lebih aman.

Dengan berlimpahnya pemandangan alam yang menakjubkan di Jerman, selalu ada tempat baru yang menarik untuk dijelajahi turis, baik di sungai dan danau, ataupun di pegunungan dan lembah.

Kita memang tidak bisa berkunjung ke Jerman saat ini, namun bukan berarti tidak boleh bermimpi, kan?

Untuk merasakan sensasi bersepeda di rute-rute bersepeda unik di Jerman, Badan Turis Nasional Jerman (GNTB), meluncurkan kampanye #DiscoverGermanyFromHome agar para wisatawan bisa merasakan sensasi berwisata ke 16 negara bagian Jerman secara virtual dari kenyamanan rumah masing-masing. 

Nah, beberapa rute unik yang bisa dieksplorasi oleh para turis sambil bersepeda, antara lain:

1. Perkotaan dan pedesaan

Ada lebih dari 200 rute bersepeda jarak jauh di Jerman di kota-kota dan pedesaan di Jerman.

Salah satu rute bersepeda unik yang bisa dikunjungi adalah Rhine Cycle Route, rute ini sangat cocok bagi kamu yang ingin mendapatkan pengalaman secara klasik.

Rute ini menyusuri sungai yang menjadi jantung kehidupan di banyak wilayah di Jerman, para pesepeda dapat mengeksplorasi sejarah, budaya, dan arti penting sungai yang bersumber dari pegunungan Alpen dan mengalir hingga pantai Laut Utara.

Rute ini juga melewati beberapa situs Warisan Budaya Dunia UNESCO, seperti tebing Loreley Rock setinggi 194 meter yang terkenal di Upper Middle Rhine Valley.

Kita juga bisa mampir ke Constance, kota abad pertengahan yang terkenal akan keromantisan dan gedung parlemennya yang mengagumkan, dimana dahulu menjadi tempat pemilihan pimpinan agama Katolik tahun 1417.

Suasana jalur bersepeda di danau Hinters.Dok. GNTB Suasana jalur bersepeda di danau Hinters.
2. Menyusuri daerah penghasil Anggur

Para pesepeda juga dapat menjelajahi rute yang melintas area pedesaan dan perkebunan anggur Jerman.

Sepanjang perjalanan di German Wine Route, kita bisa menyusuri daerah penghasil anggur terbesar di Jerman, dengan kebun anggur rimbun yang menghiasi lereng bertingkat antara kaki bukit Palatinate Forest dan Rhineland Plain.

Tak hanya itu, di sana juga terdapat banyak penginapan dan kilang anggur, di mana para pesepeda dapat berhenti sejenak untuk mencicipi beberapa produk anggur, seperti Rieslings, Pinot Blancs dan Dornfelders.

Jika ingin mencari rute alternatif, Moselle Cycle Route bisa menjadi opsi. Jalur sepeda ini menembus pegunungan Vosges bagian selatan di Perancis.

Para pesepeda akan melintasi jalur memutar dan lembah romantis nan berliku, hingga melewati area produksi anggur Middle Moselle Roman.

Jalur bersepeda ini juga melewati Bliesgau UNESCO Biosphere Reserve, yang dikenal sebagai Tuscany of the Saarland yang kaya akan budaya kulinernya.

Masih ada pengalaman unik lainnya. Pesepeda juga bisa menikmati secara langsung perjalanan virtual 360° dan menikmati perjalanan melalui jalur Moselle yang berkelok-kelok, dari Koblenz ke Perancis.

3. Mengenang sejarah Jerman

Para penggemar sejarah bisa menjelajahi Allgäu Castle Park Cycle Loop, rute sepanjang 219 kilometer yang tidak hanya menawarkan pemandangan indah, tetapi juga pengalaman sejarah dan budaya yang menggairahkan.

Setelah mencicipi minuman di kota tua Füssen, jalur bersepeda ini akan membawa para pesepeda ke Hohenschwangau, yang menghamparkan pemandangan megah puncak pegunungan Alpen.

Di sana ada juga Istana kerajaan, dan museum yang dipersembahkan khusus untuk Raja Bavaria, Ludwig II yang juga dikenal sebagai si raja dongeng.

Jalur ini juga akan membawa para pesepeda melintasi kaki bukit pegunungan Alpen, dengan banyak kastil, istana dan biara yang dapat dikunjungi, termasuk Falkenstein Castle, Pilgrimage Church of Wies dan Kaltentaler Brauhaus, yang terkenal akan bir buatan rumahannya.

Rute pemandangan sepanjang jalur pendakian Danube Zollernalb.Dok. GNTB Rute pemandangan sepanjang jalur pendakian Danube Zollernalb.
4. Mendaki sambil menikmati Taman Firdaus

Para wisatawan yang memilih untuk tidak bersepeda juga dapat mengeksplorasi Jerman melalui pilihan pendakian yang sedikit menuntut fisik namun santai, dan ramah bagi keluarga.

Terdapat 50 rute pilihan yang terbagi dalam berbagai kategori dan jaringan lintasan sejauh 200.000 kilometer, yang menembus sebagian dari hamparan daratan yang mengagumkan.

Kita bisa menjelajahi taman-taman alami, taman-taman nasional, UNESCO Biosphere Reserves, dan bahkan puncak-puncak pegunungan.

Pendakian di 6 Lakes Trail yang berlokasi satu jam dari Berlin dapat membawa para wisatawan menikmati pemandangan sejumlah danau, sungai, dan rawa-rawa, sambil menyaksikan keajaiban peninggalan bersejarah, seperti Sanssouci Palace dan Cecilienhof Palace.

Tak hanya itu, Heidschnuckenweg Trail juga membawa para pendaki melintasi lautan padang bunga lilac yang romantis dan padang rumput yang dipenuhi oleh domba Heidschnucke yang terkenal akan kelezatan dagingnya.

Bagi wisatawan yang mendambakan lintasan indah dan romantis, cobalah menjelajahi The Painters' Way, yang menyuguhkan pemandangan pegunungan Elbe Sandstone dengan bentangan alamnya yang memesona.

Pemandangan seperti ini akan membuat kita seolah melintasi waktu, karena pemandangan tersebut menjadi latar alam di film-film Hollywood seperti The Chronicles of Narnia dan The Grand Budapest Hotel.

Nah, jika kamu lebih menyukai lintas perjalanan yang santai, cobalah menjajal Goldsteig Trail, rute Bavarian klasik yang namanya diambil dari komoditas yang pernah sangat berharga yaitu garam, atau “emas putih”.

Kini, rute tersebut lebih terkenal karena bir Bavariannya yang bisa dinikmati bersama hidangan lokal yang hangat.

Baca juga: 6 Tips Bersepeda Aman di Jalan Raya, Kamu Sudah Tahu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com