Para praktisi kesehatan memperingatkan orang tua untuk menghindari kontak fisik yang tidak perlu dengan anak.
Ada banyak sekali bakteri, virus, dan jamur yang tidak berbahaya bagi orang dewasa tetapi dapat menyebabkan infeksi pada anak-anak jika mereka berciuman atau berpelukan.
Anak-anak kecil memiliki sistem kekebalan yang lemah dibandingkan dengan orang dewasa, itulah sebabnya mereka berisiko tinggi terhadap penularan mikroba semacam itu.
Charlotte Reznick lebih lanjut menjelaskan bahwa sejumlah patogen yang sangat berbahaya dapat ditularkan melalui air liur yang berdampak buruk bagi kesehatan mereka.
Baca juga: Menu Makanan Anak Harus Bervariasi
Dianggap cara mengungkap rasa sayang
Anak-anak cenderung meniru dari orang dewasa di sekitarnya. Ketika ciuman di bibir kepada seorang anak menjadi hal yang biasa, anak mulai menganggapnya sebagai tindakan untuk mengungkap rasa sayang dan mungkin ia akan mencium orang lain dengan cara yang sama.
Psikolog menasihati orang tua untuk memahami bahwa meskipun ciuman di bibir ini terlihat seperti gerakan mesra yang polos, anak dapat menirunya dengan orang lain tanpa menyadari komplikasi yang mendalam darinya.
Itulah sebabnya psikolog menyarankan untuk mencium anak hanya di pipi atau dahi dan tidak di bibir.
Baca juga: Belajar dari Roger Danuarta soal Sunat Anak Saat Bayi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.