Penyebab cheilitis
Penting untuk dicatat, beberapa faktor bisa mempengaruhi adalah, iritasi atau alergi makanan, produk farmasi (seperti tabir surya), wewangian, kosmetik, produk kebersihan mulut, dan pengawet.
Sederet produk tersebut menjadi penyebab umum dalam kasus cheilitis.
Lantas, bagaimana cara mengetahui apakah kita menderita cheilitis?
Untuk mengevaluasi eczematous cheilitis dan diagnosis penyakit atopik biasanya akan dilakukan peninjauan apa yang menjadi iritan atau pamicu alergi, dengan melakukan uji tempel.
Uji tempel sangat penting demi mengetahui kemungkinan alergen, item yang dicurigai dari pasien dapat diuji, juga bersama dengan alergen standar yang tersedia di pusat dermatologi khusus.
Namun, karena beberapa faktor dapat menyebabkan peradangan bibir, mungkin sulit untuk memastikan jenis dari eczematous cheilitis apa yang diderita seseorang.
Baca juga: Mencegah Bibir Kering di Udara Dingin
Apa yang bisa dilakukan?
1. Melembapkan
Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Lip balm membantu mencegah bibir kering karena angin, udara kering, makanan asin, pernapasan melalui mulut, dan kebiasaan menjilat bibir.
Produk yang mengandung SPF juga akan melindungi bibir dari paparan sinar UV yang berlebihan yang dapat semakin mengeringkan bibir.
Pelembap topikal dan krim anti-inflamasi dapat meredakan peradangan.
Mengoleskan minyak kacang alami dan selai biji pada bibir juga dapat meredakan bibir pecah-pecah.
2. Hindari alergen potensial
Menghilangkan dugaan penyebab iritan dari lingkungan pasien adalah pengobatan andalan.