KOMPAS.com - Olahraga adalah aktivitas yang memiliki segudang manfaat bagi tubuh, termasuk untuk menjaga kebugaran. Bagi seorang ibu yang baru saja melahirkan, olahraga juga bisa membantu mengembalikan bentuk tubuh seperti sebelum hamil.
Namun, olahraga setelah melahirkan idealnya tidak dilakukan secara sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu ibu perhatikan, di antaranya:
1. Menunggu masa pemulihan
Kapan seorang perempuan bisa kembali berolahraga setelah melahirkan bergantung pada proses persalinannya, apakah normal atau melalui operasi caesar.
Umumnya, ibu sudah boleh kembali berolahraga setelah minggu keenam pasca-persalinan, namun konsultasikanlah dengan dokter atau bidan untuk mengetahui waktu yang tepat kapan ibu bisa kembali berolahraga.
Baca juga: Studi: Ibu yang Melahirkan Prematur Berisiko Terkena Penyakit Jantung
2. Latar belakang kebugaran
National Fitness Manager Fitness First, Koko Koswara menyebutkan, aktivitas olahraga setelah melahirkan juga dipengaruhi oleh latar belakang kebugaran seseorang.
Jika ibu rutin berolahraga saat hamil, bahkan sebelum hamil, maka di hari-hari awal cobalah terlebih dahulu membiasakan diri dengan olahraga ringan, seperti jalan kaki, push up modifikasi (bisa di dinding atau kursi), hingga latihan peregangan.
"Kalau sudah merasa kuat, bisa menambah jarak jalan yang ditempuh," kata Koko kepada Kompas.com.
Namun, jika selama hamil atau sebelumnya ibu tidak aktif berolahraga dan cenderung pasif, cobalah berkonsultasi dengan dokter atau bidan sebelum memulai aktivitas olahraga.
Sebab, persendian dan tulang masih longgar sekitar tiga hingga lima bulan pasca-persalinan, sehingga olahraga tidak bisa dilakukan secara sembarangan.
"Jadi selalu berhati-hati agar tidak jatuh selama berolahraga," katanya.
Baca juga: 6 Tips Memulai Rutinitas Lari untuk Pemula
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.