KOMPAS.com - Meski anjuran untuk di tidak bepergian dan tetap di rumah saja selama pandemi terus digaungkan, namun masih ada saja masyarakat yang sudah merencanakan liburan atau menghadiri acara keluarga di akhir pekan.
Para pakar penyakit menular khawatir orang-orang akan lengah ketika memasuki mode liburan dan melupakan apa yang sedang terjadi.
Direktur Pusat Kepemimpinan dalam Praktik Kesehatan Masyarakat di Universitas South Florida, Dr. Marissa Levine, mengingatkan bahwa Covid-19 belum hilang dan tidak ada orang yang bebas dari risiko terinfeksi.
"Orang-orang mungkin ingin kembali normal. Tapi, jika kita lengah sekarang, itu bisa sangat bermasalah, apalagi saat ini sudah memasuki musim flu," katanya seperti dilansir Today.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) pertemuan tatap muka, selain bersama anggota keluarga yang tinggal satu atap, mungkin lebih berisiko, tergantung pada beberapa faktor. Seperti di mana pertemuan diadakan, berapa lama orang-orang berkumpul, berapa banyak orang yang ada, hingga dari mana mereka berasal.
Baca juga: Jangan Tunggu Vaksin Covid-19 Datang, Terapkan Pola Hidup 3M Segera
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menginventarisasi risiko Covid-19 yang akan kamu hadapi dan faktor risiko orang di lingkungan tempat tinggalmu. Jika sudah memetakan risikonya, kamu bisa mengambil keputusan apakah aman untuk hadir atau tidak, atau bahkan menjadi tuan rumah acara keluarga.
Orang yang berusia di atas 60 tahun atau memiliki masalah kesehatan yang mendasari, seperti paru-paru atau penyakit jantung benar-benar harus berpikir dua kali tentang berpartisipasi dalam acara keluarga, terutama jika ada penularan yang signifikan di komunitas tersebut.
Periksalah peta sebaran Covid-19 di wilayahmu masing-masing dan tempat tujuanmu jika kamu akan bepergian.
Jika risiko penularan tinggi, pastikan tamu yang hadir terbatas atau pertimbangkan untuk tetap berada di rumah.
Kemudian, komunikasikan dengan orang yang tinggal satu rumah denganmu. Ambil keputusan bersama apakah kamu atau kalian bisa pergi atau tidak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.